LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Pahit Getir Masa Kecil Bahlil Lahadalia, dari Penjual Kue, Sopir Angkot hingga Menteri dan Ketum Partai: Jangan Ajari Saya Penderitaan
Sumber :
  • ANTARA

Pahit Getir Masa Kecil Bahlil Lahadalia, dari Penjual Kue, Sopir Angkot hingga Menteri dan Ketum Partai: Jangan Ajari Saya Penderitaan

Siapa sangka, sebelum namanya menggaung seantero negeri, Bahlil Lahadalia telah melewati berbagai rintangan kehidupan yang menguji ketangguhan dan tekadnya.

Rabu, 2 Oktober 2024 - 19:58 WIB

Jakarta, tvonenews.com - Kisah Bahlil Lahadalia yang mengukir sukses dari titik nol patut menjadi pelajaran berharga dan inspirasi. 

Dalam waktu berdekatan, dua jabatan penting diembankan di pundaknya, yakni sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dan Ketua Umum Partai Golkar.

Siapa sangka di balik kesuksesan dan nama besarnya saat ini, Bahlil Lahadalia memiliki cerita memilukan di masa kecil.

Masa Kecil Bahlil

Sebelum namanya menggaung seantero negeri, Bahlil telah melewati berbagai rintangan kehidupan yang menguji ketangguhan dan tekadnya.

Sedari kecil, ia hidup sederhana bersama kedua orangtua dan saudaranya. Ia bahkan tidak pernah bermimpi menjadi seorang menteri.

Baca Juga :

"Saya orang kampung, sekolah di kampung. Saya tidak pernah bercita-cita menjadi menteri apalagi Ketum Partai Golkar. Hidup saya berproses aja seperti air mengalir," kata Bahlil dikutip dari tayangan Youtube tvOnenews, Rabu (2/10/2024).

Karena hidup serba kekurangan, sejak belia, Bahlil sudah banting tulang mencari uang untuk membantu dapur keluarga. Bahkan, sejak SD ia sudah berjualan kue untuk membantu membiayai sekolahnya. 

Pahit Getir Masa Kecil Bahlil Lahadalia, dari Penjual Kue, Sopir Angkot hingga Menteri dan Ketum Partai: Jangan Ajari Saya Penderitaan
Pahit Getir Masa Kecil Bahlil Lahadalia, dari Penjual Kue, Sopir Angkot hingga Menteri dan Ketum Partai: Jangan Ajari Saya Penderitaan
Sumber :
  • ANTARA

 

"Saya sekolah sejak SD sudah harus cari uang sendiri untuk sekolah dan bayar buku. SMP saya jadi kondektur angkota, SMA jadi sopir angkot, jualan ikan ke pasar juga," paparnya.

Tak ada pilihan bagi Bahlil saat itu. Suka tidak suka ia harus menjalaninya. Itulah satu-satunya cara agar ia dapat membantu ayah dan ibunya mencukupi kebutuhan sehari-hari. 

"Kalau mau cerita tentang gimana masa tersulit, saya memang dari keluarga yang sederhana banget. Ibu saya hanya pembantu rumah tangga, ayah saya buruh bangunan gajinya cuma Rp7.500 per hari," kenang Bahlil.

Kehidupan Kuliah

Perjuangannya menempuh pendidikan tak berhenti sampai di situ. Saat berangkat kuliah ke Jayapura, ia tidak dibiayai orangtua. 

Demi bertahan hidup, Bahlil pun bekerja serabutan demi mendapat pundi-pundi uang untuk membayar uang kuliah. Ia sempat berjualan koran bahkan menjadi buruh bangunan. Bahlil juga membuka jasa membuat makalah semasa kuliah. Satu makalah yang ditulisnya dihargai Rp10.000. 

"Jadi kalau ditanya kapan masa sulit, ya dari usia saya 0 sampai 26 tahun ya itu sulit," tuturnya.

Jadi Karyawan hingga Pengusaha

Bertahun-tahun dalam kondisi himpitan ekonomi membuatnya tersadar. Bahlil tak ingin selamanya menghadapi situasi sulit ini.  Bekerja sebagai karyawan setamat kuliah tak kehidupannya lebih baik. 

"Saya di semester 7 atau 8 itu sudah berpikir, 'Saya nggak mungkin begini terus. Kalau jadi karyawan kapan mengakhiri penderitaan ini'," batinnya saat itu.

Setelah menjadi karyawan, ia sempat menjadi direktur salah satu perusahaan konsultan keuangan. Namun satu setengah tahun kemudian ia memutuskan resign dan merintis perusahaan sendiri. 

"Perusahaan itu naik turun juga. Mulai dari kayu, konstruksi, baru di tambang. Menurut saya pengusaha yang hebat itu bukan yang selalu berada di atas. Tapi yang hebat itu adalah pengusaha yang di atas, jatuh tapi bisa bangun lagi," ujar Bahlil.

"Jadi kalau sekarang orang bilang nanti kamu susah, jangan ajari saya tentang penderitaan, karena saya susah udah lama. Jadi kalau suatu saat kembali ke nol itu nggak rugi, itu balik modal," imbuhnya.

Sosok Paling Berjasa

Kesuksesan Bahlil Lahadalia tak lepas dari peran dan didikan ayah dan ibunya. Nilai-nilai kehidupan yang mereka tanamkan sejak dini menjadi pedoman Bahlil dalam meraih mimpi.

"Ayah dan ibu saya itu sekalipun mereka sederhana, tapi punya mimpi yg besar untuk anaknya harus sukses kuliah dan menjadi orang. Orang tua saya cuma sampai SMP. Tapi nilai-nilai yang ditanamkan kepada saya dan saudara itu melampaui batas orang-orang yang sekolah," pungkas Bahlil. 

Ia mencontohkan sang ayah. Sosok pria tangguh yang dikenalnya pekerja keras dan bertanggung jawab. 

"Contoh ayah saya pekerja keras, sakit pun tetap bekerja. Saya tanya kenapa? Dia bilang, 'Jadi ayah, jadi suami itu harus bertanggung jawab," kenang Bahlil.

"Ibu saya sekalipun sehari-hari mencuci pakaian orang, dia bekerja untuk menafkahi anak-anaknya. Itu ajaran yang mengekena ke batin saya. Pengalaman ayah ibu saya adalah sesuatu yang berharga bagi saya," imbuhnya.(nba)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Terpopuler: Kondisi Terakhir Marissa Haque Sebelum Meninggal Dunia, hingga Pengakuan Sarwendah Soal Betrand Peto Suka Cium dan Peluk

Terpopuler: Kondisi Terakhir Marissa Haque Sebelum Meninggal Dunia, hingga Pengakuan Sarwendah Soal Betrand Peto Suka Cium dan Peluk

Kumpulan berita terpopuler mulai dari kondisi terakhir Marissa Haque sebelum meninggal, hingga pengakuan Sarwendah soal Betrand Peto yang suka peluk dan cium.
Dul Jaelani Tak Sebut Nama Mulan Jameela Sebagai Orang Tuanya saat Bicara Perihal Ketulusan, Singgung soal Luka Mental Hubungan Keduanya Ternyata...

Dul Jaelani Tak Sebut Nama Mulan Jameela Sebagai Orang Tuanya saat Bicara Perihal Ketulusan, Singgung soal Luka Mental Hubungan Keduanya Ternyata...

Anak bungsu Maia Estianty dan Ahmad Dhani, yakni Dul Jaelani, pernah buat pernyataan menghebohkan yang menyinggung nama Mulan Jameela. Tak menganggap Mulan...
Di Hadapan Media Korea, Shin Tae-yong Bernazar Ini Jika Berhasil Bawa Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia, Apa Itu?

Di Hadapan Media Korea, Shin Tae-yong Bernazar Ini Jika Berhasil Bawa Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia, Apa Itu?

Shin Tae-yong memberkan pernyataan mengejutkan ke media Korea Selatan, mengungkapkan nazarnya jika berhasil membawa timnas Indonesia lolos Piala Dunia 2026.
Madam Pang Cemburu dengan Erick Thohir Usai FIFA Lakukan ini pada di Indonesia

Madam Pang Cemburu dengan Erick Thohir Usai FIFA Lakukan ini pada di Indonesia

Madam Pang berkesempatan untuk mengunjungi Jakarta dan bertemu dengan Erick Thohir. 
Update Bencana Angin Puting Beliung di Sukabumi, Puluhan Waega Cisarya Mengungsi

Update Bencana Angin Puting Beliung di Sukabumi, Puluhan Waega Cisarya Mengungsi

Puluhan warga Kampung Cisarua, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat mengungsi, karena rumah yang menjadi tempat tinggal mereka rusak diterjang bencana angin puting beliung
Kecelakaan Maut Tewaskan 2 Pengendara Motor di Sukabumi, Polisi Dalami Keterangan Sopir Honda Jazz

Kecelakaan Maut Tewaskan 2 Pengendara Motor di Sukabumi, Polisi Dalami Keterangan Sopir Honda Jazz

Unit Kecelakaan Lalu Lintas Satlantas Polres Sukabumi menyelidiki kasus kecelakaan maut yang menyebabkan dua pengguna sepeda motor tewas di lokasi kejadian.
Trending
Dikenal Bertalenta dan Religius Marissa Haque Tutup Usia, Ikang Fawzi Kenang Sang Istri: Dia Sosok Ibu yang Luar Biasa

Dikenal Bertalenta dan Religius Marissa Haque Tutup Usia, Ikang Fawzi Kenang Sang Istri: Dia Sosok Ibu yang Luar Biasa

Dalam video yang tayang diberbagai media dan media sosial (medsos), sebagai suami, ia menyampaikan kalau almarhumah, Marissa Haque ibu baik bagi anak-anaknya...
Tingkatkan Kenyamanan Jemaah Haji dan Umrah, BPKH Limited Beli Bus Baru di Arab Saudi

Tingkatkan Kenyamanan Jemaah Haji dan Umrah, BPKH Limited Beli Bus Baru di Arab Saudi

Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) Limited kini menyediakan armada bus baru guna melayani jemaah haji dan umrah di Arab Saudi.
Catatan Gila Jay Idzes Bersama Timnas Indonesia Ini Bisa Buat Bahrain dan China Ciut, Vietnam Pernah Jadi Korban

Catatan Gila Jay Idzes Bersama Timnas Indonesia Ini Bisa Buat Bahrain dan China Ciut, Vietnam Pernah Jadi Korban

Jay Idzes punya catatan gila setiap kali bermain untuk Timnas Indonesia
Waktu Pas Curhat ke Allah SWT Berharap Rezeki dan Karir Melesat, Ustaz Adi Hidayat Ungkap Ada Shalat Sunnah Tengah Malam, Apa Itu?

Waktu Pas Curhat ke Allah SWT Berharap Rezeki dan Karir Melesat, Ustaz Adi Hidayat Ungkap Ada Shalat Sunnah Tengah Malam, Apa Itu?

Shalat sunnah ini, umum disebut ibadah tengah malam, yang menjadi momen terbaik untuk diri curhat atau meluapkan segala doa dan hajat baik. Ustaz Adi Hidayat...
Viral Santri Disiram Air Cabai Hingga Teriak Kesakitan, Polisi Tangkap Istri Pimpinan Pondok Pesantren di Aceh Barat

Viral Santri Disiram Air Cabai Hingga Teriak Kesakitan, Polisi Tangkap Istri Pimpinan Pondok Pesantren di Aceh Barat

Seusai viral di media sosial seorang santri teriak kesakitan diduga disiram air cabai oleh istri salah satu petinggi Pondok Pesantren di Aceh Barat, temui...
Update Bencana Angin Puting Beliung di Sukabumi, Puluhan Waega Cisarya Mengungsi

Update Bencana Angin Puting Beliung di Sukabumi, Puluhan Waega Cisarya Mengungsi

Puluhan warga Kampung Cisarua, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat mengungsi, karena rumah yang menjadi tempat tinggal mereka rusak diterjang bencana angin puting beliung
Kecelakaan Maut Tewaskan 2 Pengendara Motor di Sukabumi, Polisi Dalami Keterangan Sopir Honda Jazz

Kecelakaan Maut Tewaskan 2 Pengendara Motor di Sukabumi, Polisi Dalami Keterangan Sopir Honda Jazz

Unit Kecelakaan Lalu Lintas Satlantas Polres Sukabumi menyelidiki kasus kecelakaan maut yang menyebabkan dua pengguna sepeda motor tewas di lokasi kejadian.
Selengkapnya