Untuk mengatasi tantangan tersebut, maka Sri Mulyani memaparkan empat langkah strategis yang dilakukan Indonesia.
Langkah pertama adalah investasi besar-besaran dalam sumber daya manusia, dengan alokasi anggaran 20% untuk pendidikan sesuai konstitusi, serta reformasi pendidikan dan kesehatan yang sedang berjalan.
Langkah kedua adalah pembangunan infrastruktur untuk mengejar ketertinggalan dan meningkatkan produktivitas serta mobilitas masyarakat.
"Pembangunan infrastruktur sangat penting untuk menutup gap dan mendorong ekonomi," jelasnya.
Transformasi ekonomi melalui kebijakan hilirisasi menjadi langkah ketiga yang bertujuan untuk menciptakan nilai tambah bagi produk-produk Indonesia.
Terakhir, Sri Mulyani menekankan pentingnya membangun institusi yang baik dan tata kelola yang bersih.
"Institusi yang kuat dan tata kelola yang bersih memungkinkan kebijakan yang baik untuk dieksekusi secara efektif," ujarnya.
Load more