Jakarta, tvOnenews.com - Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia terus meningkat pascapandemi Covid-19. Pada bulan April 2024, total kunjungan wisman tercatat mencapai 1,07 juta kunjungan. 

"Jumlah ini naik sebesar 2,41 persen secara bulanan (dari Maret 2024), dan naik 23,23 persen secara tahunan (dibandingkan bulan April 2023)," kata Plt Kepala Badan Pusat Statistik, Amalia Adininggar di Jakarta, Senin (3/6/2024). 

Secara kumulatif dari Januari - April 2024, jumlah kunjungan wisman tercatat sebesar 4,098 juta kunjungan, atau meningkat sebesar 24,85 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2023. 

"Jumlah kunjungan wisman pada catur wulan I tahun 2024 ini merupakan yang tertinggi selama 4 tahun terakhir, yaitu sejak tahun 2020,"jelas Amalia Adininggar. 

Dia menjelaskan, peningkatan kunjungan ini utamanya tercatat pada pintu bandara Ngurah Rai-Bali dan Soekarno HattaBanten, masing-masing meningkat sebesar 28,92 persen dan 38,31 persen.

Sedangkan berdasarkan jenis pintu masuk, jumlah kunjungan wisman pada April 2024 yang melalui pintu masuk utama sebanyak 887,30 ribu kunjungan dan pintu masuk perbatasan sebanyak 179,66 ribu kunjungan. 

"Jumlah kunjungan yang melalui pintu masuk utama didominasi oleh wisman dengan moda angkutan udara yang berkontribusi sebesar 84,54 persen, sedangkan wisman dengan moda angkutan laut dan darat masing-masing hanya sebesar 12,72 persen dan 2,75 persen," kata Amalia Adininggar. 

Wisman Timur Tengah

Meningkatnya jumlah kunjungan wisman pada April 2024, terutama ditopang oleh naiknya jumlah kunjungan wisman asal Timur Tengah dan Asia. 

Amalia Adininggar menjelaskan, kunjungan wisman asal Timur Tengah mengalami peningkatan tertinggi (yoy) sebesar 82,97 persen, diikuti wisman asal Asia selain ASEAN sebesar 31,82 persen dan wisman asal Eropa yang mengunjungi Indonesia naik sebesar 28,32 persen.

Di sisi lain, jika dibandingkan bulan Maret 2024 (mtm) kunjungan wisman isman asal Timur Tengah mengalami peningkatan paling besar yaitu naik sebesar 168,37 persen. 

Sementara, wisman asal Afrika yang naik sebesar 29,00 persen. Sebaliknya, kunjungan wisman dari Amerika mengalami penurunan yang paling dalam yaitu turun sebesar 12,14 persen (mtm).

Namun dari sisi nominal, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia selama April 2024 masih didominasi oleh wisman berkebangsaan Malaysia sebanyak 170,64 ribu kunjungan (15,99 persen).
Diikuti oleh wisman berkebangsaan Australia sebanyak 127,97 ribu (11,99 persen), wisman Kebangsaan asal Tiongkok sebanyak 85,96 ribu (8,06 persen), dan wisman Singapura sebanyak 81,23 ribu (7,61 persen). (hsb)