ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Festival Kampung Srawung Rejowinangun, Rekatkan Kerukunan Warga Yogyakarta

Festival Kampung Srawung Rejowinangun Kotagede Yogyakarta kembali digelar. Event ini menjadi daya tarik wisatawan lokal dan manca negara di Kota Yogyakarta.
Senin, 24 Oktober 2022 - 10:26 WIB
Kegiatan seni budaya dan keagamaan di Kampung Srawung Rejowinangun Kotagede, Minggu (24/10/2022)
Sumber :
  • Tim tvOne - Nuryanto

Yogyakarta, DIY - Festival Kampung Srawung Rejowinangun Kotagede Yogyakarta digelar selama tiga hari sejak Rabu (20/10/2022) hingga Minggu (23/10/2022). Kegiatan yang digelar di Fasum RW 05 Rejowinangun mengangkat tema "Warga Gumbregah". Event ini mampu menjadi daya tarik wisatawan baik lokal maupun manca negara.

Menurut Tokoh Adat setempat, Joko, pada hari pertama gelaran Kampung Srawung, dimulai dengan rangkain kegiatan keagamaan oleh remaja dan takmir 2 Masjid Besar Gedongkuning, Yogyakarta. 

"Hari pertama Kampung Srawung diakhiri dengan acara puncak Pengajian Akbar dalam kebersamaan, mengangkat Kajian Warga Gumbregah, Nadhah Barokah," ungkapnya.

Bagi warga rangkaian kegiatan Kampung Srawung juga sangat mencairkan suasana keagamaan, sehingga semua masyarakat dapat menikmati sesrawungan.

"Ya semua menyatu, dan cair. Tak ada terpecah belah, semua rukun. Sangat baik bagi kehidupan kampung yang sejatihya hidup dalam gotong royong aeperti ini," ungkap Ahlan, salah seorang tokoh warga.

Hal sama disampaikan Eko Wahyudi, yang mengaku sangat terharu dengan berlangsungnya acara Festival Kampung Srawung.

"Srawung artinya berkumpul bertwgur sapa, ada komunikasi. Hal itu justru menjadi kearifan lokal. Begitu seharusnya yang terjadi pada demokrasi di tingkat paling mendasar yakni warga kampung sendiri," jelasnya.

Tokoh Kotagede Irsyam Hs Silver juga mengapresiasi acara Kampung Srawung,

"Apik Dab, acara ini muncul dari masyarakat dengan atau tanpa dukungan pemerintah sudah jalan. Tapi kebangetan kalau dinas terkait tidak support acara seperti ini yang sudah jalan selama 5 tahun secara swadaya."

Tak lupa testimoni dari Komunitas Podjok Sepeda Tua, yang diwakili TowielFiet,

"Acara ini luar biasa, harus semakin dikembangkan, semoga kedepannya bisa jadi Kegiatan destinasi wisata Yogyakarta, menjadi festival tahunan." jelasnya.

Sementara pada acara puncak Kampung Srawung hadir Mantri dari Kemantren Kotagede, Komaru Mak'arif, yang mengapreasiasi Kampung Srawung.

"Acara ini sangat bagus sekali sebagai ajang silaturahmi dan menumbuhkan kepedulian antar masyarakat perkotaan, juga bisa menggali potensi warga." ucap Komaru.

Seperti tahun sebelumnya, Kampung Srawung berkolaborasi dengan struktur pemerintahan dari level terbawah RT, RW, Kelurahan, Kecamatan, sampai Kabupaten.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT