"Perasaan saya Alhamdulillah sudah agak lega sekarang, apalagi tadi pas penalti saya agak merasa tegang," ujar pemilik postur 178 cm itu.
Andrika yang berasal dari klub Borneo FC akhirnya membuka rahasianya bisa tampil cemerlang mengawal gawang merah-putih, yakni berdzikir.
"Semua sudah dikasih bekal sama orang tua di rumah sama saudara-saudara untuk terus berdzikir supaya diberikan rezeki sama Allah SWT," ungkapnya.
Sementara itu pelatih Bima Sakti mengatakan jika Andrika sempat mengakui membuat kesalahan hingga berujung gol Myanmar di babak pertama. Namun ia langsung meminta maaf setelah pertandingan berakhir.
"Tadi begitu kita menang, Andrika datang ke saya dia minta maaf tadi kesalahan gol terjadi ke gawang kita. Padahal dia sudah komunikasi tapi mungkin kurang keras lagi (menghalau bola)," ujar Bima.
Bima berharap kesalahan semacam itu tidak boleh terulang saat laga final melawan Vietnam nanti. Sebab hal itu bisa berakibat fatal bagi tim.
"Kita nanti lawan Vietnam gak boleh ada kesalahan antisipasi, kurang komunikasi dengan pemain belakang, sehingga kita rugi bisa terjadi gol ke gawang kita," tegasnya.
Indonesia akan menghadapi Vietnam di partai final Piala AFF U-16 di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jumat (12/8/2022). Sebelumnya Vietnam mengalahkan Thailand di babak semifinal dengan skor 2-0. (apo/ade).
Load more