LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Rumah produksi olahan makanan Madumongso di Ngringinan Palbapang, Bantul, Yogyakarta.
Sumber :
  • Tim tvOne - Santosa Suparman

Jelang Lebaran Warga Bantul Produksi Satu Ton Kue Madumongso

Menjelang Idul Fitri 1443, banyak masyarakat yang berburu makanan untuk hidangan hari raya maupun oleh-oleh bagi sanak keluarga. Salah satunya adalah Madumongso

Rabu, 20 April 2022 - 13:56 WIB

Bantul, Yogyakarta,-  Menjelang datangnya Idul Fitri 1443, masyarakat banyak yang berburu makanan untuk hidangan hari raya maupun oleh-oleh bagi sanak keluarga. Satu di antara pilihan makanan hari raya adalah madumongso.

Madumongso merupakan makanan olahan berbahan dasar dari ketan. Cemilan ini  selain memiliki rasa legit, gurih, juga memiliki rasa manis bercampur asam.

Makanan kecil ini menjadi pilihan sajian keluarga di meja tamu ketika lebaran tiba. Sehingga permintaan camilan madumongso menjelang datangnya lebaran meningkat tajam.

Salah satu pemilik rumah produksi olahan makanan Madumongso, Emilia Andriyani mengatakan, menjelang datangnya Idul Fitri, pesanan Madumongso miliknya meningkat tajam. 

Andriyani mengaku menjelang lebaran tahun ini sudah mulai banyak pesanan yang masuk. Dalam hitungan kasarnya, selama libur lebaran nanti sudah ada pesanan yang masuk hingga totalnya mencapai satu ton. 

Baca Juga :

 " Saya bersyukur, pesanan sudah banyak berdatangan. Ini berbeda pada kondisi dua tahun lalu saat pandemi covid 19 datang," ungkap Emilia Andriyani saat ditemui di rumahnya di Ngringinan Palbapang Bantul Yogyakarta, Rabu (20/4/2022).

Setiap harinya Andriyani harus mengolah sebanyak 50 Kg bahan jadi Madumongso untuk memenuhi pesanan yang masuk. Teknis pembuatannya memang cukup rumit, yakni awalnya harus memasak beras ketan dengan cara mengukus.

Pengukusan itu melalui pencucian dua kali, pertama dari beras dicuci dan dimasukkan ke dalam kukusan. Kemudian setelah berubah warna dicuci lagi dan dimasukkan lagi dimasak hingga matang.

 " Setelah matang dan dingin, adonan itu  ditaburi ragi kemudian didiamkan selama dua hari. Kemudian adonan dicampur campuran santan, gula pasir, gula merah dan kelapa muda," jelas Andriyani.

Setelah dua hari disatukan dicampur kemudian jadi Madumongso. Kalau untuk proses pembuatan ada tiga tahap, jadi satu kali masakan itu bisa memakan waktu dua hari. Karena tidak sembarang orang bisa mengaduk adonan dengan bahan dasar ketan," lanjutnya.

Andriyani menambahkan bahwa saat ini dirinya dibantu 7 orang pekerja untuk memenuhi pesanan Madumongso yang terus berdatangan. Satu kilo Madumongso dibandrol dengan harga 52 ribu rupiah. 

"  Pembeli bisa memilih Madumongso yang disajikan bulat atau lonjong. Untuk setiap kilonya yang dikemas dengan wadah plastik ataupun besek terdapat 50-60 biji Madumongso," ujarnya.

Andriyani mengatakan selain dipasarkan melalui online dirinya asih mengandalkan toko oleh-oleh yang ada di Yogyakarta.

" Produk kami juga lulus kurasi sehingga bisa diperdagangkan di area Bandara Yogyakarta International Airport,” pungkasnya. (Ssn/Buz)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Datang ke Abu Dhabi, Presiden Jokowi dan Presiden MBZ Bakal Bahas Hal Ini

Datang ke Abu Dhabi, Presiden Jokowi dan Presiden MBZ Bakal Bahas Hal Ini

Presiden Jokowi disambut langsung Presiden Persatuan Emirat Arab (PEA) Mohammed bin Zayed Al Nahyan (MBZ) saat tiba di Bandara Internasional Zayed, Abu Dhabi.
Kasus Scam Online dan TPPO di 4 Negara, Bareskrim Polri Beberkan Indonesia Rugi Rp59 Miliar dan 823 WNI Jadi Korban

Kasus Scam Online dan TPPO di 4 Negara, Bareskrim Polri Beberkan Indonesia Rugi Rp59 Miliar dan 823 WNI Jadi Korban

Dittipidsiber Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri mengungkap kasus scam (penipuan) online sekaligus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) di empat negara.
Seusai Deklarasi Dukungan dari SOKSI Pimpin Golkar Hingga 2029, Airlangga Hartarto dan Supit Berduet

Seusai Deklarasi Dukungan dari SOKSI Pimpin Golkar Hingga 2029, Airlangga Hartarto dan Supit Berduet

Ketua Umum (Ketum) Golkar Airlangga Hartarto tampak ceria saat menghadiri acara Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) di JS Luwansa Hotel.
Aksi Brutal Penembakan Masjid Ali bin Abi Talib di Oman, Empat Warga Pakistan Dinyatakan Tewas 30 Lainnya Dirawat

Aksi Brutal Penembakan Masjid Ali bin Abi Talib di Oman, Empat Warga Pakistan Dinyatakan Tewas 30 Lainnya Dirawat

Aksi penembakan masjid di wilayah Wadi al-Kabir, Oman, menewaskan empat warga Pakistan dan puluhan orang luka-luka hingga dirawat ke rumah sakit.
Ingin Kepulauan Nias Kembali Jadi Pariwisata Favorit Mancanegara, Gerakan Pemuda Dorong Pemekaran Jadi Provinsi Baru

Ingin Kepulauan Nias Kembali Jadi Pariwisata Favorit Mancanegara, Gerakan Pemuda Dorong Pemekaran Jadi Provinsi Baru

Gerakan Pemuda Pelopor Pro Pembangunan Kepulauan Nias (GP4KN) bakal gelar diskusi dan talkshow dengan tema 'Menakar Peluang Kepulauan Nias Menjadi Provinsi Baru Melalui Sektor Pariwisata'.
Sudah Kerja Keras Tapi Masih Seret? Tolong Amalkan Ini Setiap Subuh Agar Rezeki Lancar Semua Kebutuhan Terpenuhi Kata Ustaz Adi Hidayat

Sudah Kerja Keras Tapi Masih Seret? Tolong Amalkan Ini Setiap Subuh Agar Rezeki Lancar Semua Kebutuhan Terpenuhi Kata Ustaz Adi Hidayat

Sudah kerja keras kok rezeki masih seret? Ustaz Adi Hidayat bilang amalkan Ini setiap subuh dijamin semua kebutuhan terpenuhi. Simak artikelnya berikut ini.
Trending
Seusai Deklarasi Dukungan dari SOKSI Pimpin Golkar Hingga 2029, Airlangga Hartarto dan Supit Berduet

Seusai Deklarasi Dukungan dari SOKSI Pimpin Golkar Hingga 2029, Airlangga Hartarto dan Supit Berduet

Ketua Umum (Ketum) Golkar Airlangga Hartarto tampak ceria saat menghadiri acara Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) di JS Luwansa Hotel.
Bantah Semua Informasi, Ketua RT Pasren Saksi Kasus Vina Blak-blakan Sebut Hal Ini Soal Para Terpidana dan Pegi Setiawan

Bantah Semua Informasi, Ketua RT Pasren Saksi Kasus Vina Blak-blakan Sebut Hal Ini Soal Para Terpidana dan Pegi Setiawan

Ketua RT Abdul Pasren yang terseret kasus Vina akhirnya angkat bicara. Ia memberikan bantahan terhadap semua informasi yang beredar soal terpidana dan Pegi.
Mantan Wakapolri Bocorkan Cara Buat Iptu Rudiana Muncul, Susno Duadji Beri Saran Ini

Mantan Wakapolri Bocorkan Cara Buat Iptu Rudiana Muncul, Susno Duadji Beri Saran Ini

Pasca-bebasnya Pegi dari kasus pembunuhan Eky dan Vina di Cirebon. Sosok Iptu Rudiana yang merupakan ayah almarhum Eky, kini menjadi pusat perhatian publik.
Tim Psikolog Terkejut Usai Hasil Tes Pegi Setiawan Bocor, hingga Hasil Tes DNA Pegi Cianjur Ketua Moonraker Membuktikan Dia Anak dari…

Tim Psikolog Terkejut Usai Hasil Tes Pegi Setiawan Bocor, hingga Hasil Tes DNA Pegi Cianjur Ketua Moonraker Membuktikan Dia Anak dari…

tim psikolog terkejut dengan ulah Polda Jabar membocorkan hasil tes di praperadilan kasus Vina Cirebon. Pegi Setiawan Cianjur ketua Moonraker mengambil tes DNA
Maarten Paes Datang, Ini Formasi Timnas Indonesia Full Pemain Eropa di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Skuad Garuda Rasa Belanda

Maarten Paes Datang, Ini Formasi Timnas Indonesia Full Pemain Eropa di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Skuad Garuda Rasa Belanda

Ketambahan Maarten Paes, intip formaasi ideal dengan full pemain dari Eropa yang bisa dipakai Timnas Indonesia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Menteri Dito: Maarten Paes Bisa Tampil Bela Timnas Indonesia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026

Menteri Dito: Maarten Paes Bisa Tampil Bela Timnas Indonesia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026

Bahkan kasus Maarten Paes harus masuk ke Court of Arbitration for Sport (CAS) untuk dapat bermain bersama Timnas Indonesia. 
Selesai Bela Tim Filipina, Si Anak Hilang Kembali ke Liga Indonesia?

Selesai Bela Tim Filipina, Si Anak Hilang Kembali ke Liga Indonesia?

Kompetisi liga tetangga ini pun diramaikan dengan kehadiran mantan kapten Timnas Indonesia U-23, Nurhidayat.
Selengkapnya