Bimbel di Yogyakarta Disinyalir Terlibat Kecurangan UTBK SNBT 2025, Begini Kata Disdikpora DIY
- antara
Yogyakarta, tvOnenews.com - Lembaga Bimbingan Belajar di Yogyakarta disinyalir terlibat kecurangan dalam pelaksanaan UTBK SNBT 2025. Dugaan tersebut berdasarkan temuan dari panitia UTBK SNBT.
"Dari 13 pusat UTBK yang terjadi kecurangan, jumlah peserta yang terlibat kurang lebih 50 peserta dengan jumlah joki 10 orang," tutur Eduart Wolok, Ketua Umum Tim Penanggung Jawab SNPMB dalam konferensi pers daring bertajuk 'Kecurangan yang terjadi Selama Pelaksanaan UTBK 2025 Sesi 1-12, Selasa (29/4/2025).
Hanya saja, Eduart tidak membeberkan nama lembaga bimbingan belajar di Yogyakarta tersebut secara detail. Dikarenakan, masih dalam investigasi lebih lanjut.
Berdasarkan data dari panitia SNPMB, setidaknya ada 860.976 peserta UTBK yang terdaftar dan siap mengikuti UTBK 2025 yang diselenggarakan mulai 23 April - 5 Mei 2025.
Dari jumlah tersebut, ada 563.661 peserta atau sekitar 65,47 persen yang sudah mengikuti UTBK dari sesi 1 - 12. Sedangkan, peserta yang tidak hadir sebanyak 19.970 atau sekitar 2,32 persen.
"(Peserta) yang hadir rata-rata di atas 95 persen. Serta, yang tidak hadir itu karena sakit, tidak bisa hadir dan tidak datang tanpa alasan," beber Eduart.
Panitia SNPMB, kata Eduart, menyiapkan jumlah set soal ujian lebih dari jumlah sesi yang diujikan. Misalnya, jika ada 23 sesi ujian, panitia menyiapkan soal sejumlah 23 set ditambah cadangan yang dibutuhkan. Kemudian, panitia menyimpannya tidak terkoneksi dengan internet.
Namun dalam praktiknya, panitia masih menemui banyak sekali dinamika yang berkembang terutama mengenai upaya pencurian soal di sesi awal. Dugaan kebocoran soal tersebut yang kemudian banyak dikeluhkan masyarakat di media sosial.
"Kami juga mendapatkan 40 ribu lebih nama yang kita sebut anomali, kemudian kita sebarkan di seluruh pusat UTBK. Dimana ada nama-nama tadi agar lebih diperhatikan," ucap Eduart.
Dia menduga, puluhan ribu nama anomali tersebut memang secara sengaja untuk memotret soal untuk mempelajari pola yang ada. Sehingga, mahasiswa yang sedang dibimbing, harapannya bisa dibekali dengan informasi yang didapat dari nama-nama anomali di sesi awal.
Dari pelacakan panitia, keterlibatan joki juga diduga untuk mengambil soal sebanyak-banyaknya. Contohnya, ada bimbel yang bimbingannya berakhir pada 5 mei. Lazimnya, bimbingan soal berakhir 1 minggu sebelum pelaksanaan UTBK. Padahal dari panitia menyediakan layanan try out soal pengerjaan UTBK.
Load more