News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Serba-serbi Persiapan Sejumlah Kepala Daerah di DIY Jelang Pelantikan dan Pembekalan di Akmil

Para kepala daerah di DI Yogyakarta telah bersiap untuk mengikuti pelantikan hingga pembekalan yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini. 
Senin, 17 Februari 2025 - 18:17 WIB
Calon Bupati dan Wakil Bupati Sleman terpilih, Harda Kiswaya dan Danang Maharsa melakukan pemeriksaan kesehatan di Gedung Kemendagri.
Sumber :
  • Tim tvOne - Sri Cahyani Putri

Yogyakarta, tvOnenews.com - Para kepala daerah di DI Yogyakarta telah bersiap untuk mengikuti pelantikan hingga pembekalan yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini. 

Sebagai informasi, pelantikan kepala daerah oleh Presiden Prabowo akan dilaksanakan di Jakarta pada 20 Februari 2025. Kemudian, mereka diwajibkan untuk mengikuti pembekalan di Akademi Militer Magelang pada 21-28 Februari 2025.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Retret tersebut diikuti ratusan kepala daerah se-Indonesia salah satunya yaitu Harda Kiswaya, Calon Bupati Sleman Terpilih. 

Bagi dirinya, kegiatan itu bukan sesuatu hal yang memberatkan. Apalagi dirinya pernah mengikuti kegiatan serupa saat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Diketahui, jabatan terakhir Harda Kiswaya sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sleman.

"Kita jalani aja. Kadang-kadang dengar kegiatannya disana kan orang sudah ngomong digojlok. Saya biasa aja karena dulu pas masuk PNS juga sebulan penuh saya," ucapnya saat dihubungi, Senin (17/2/2025).

Cek kesehatan mandiri pun telah dilakukan mulai dari pemeriksaan jantung maupun paru-paru.

"Sehingga nanti kalau kegiatan yang keras sudah ada datanya," kata dia.

Bahkan, pemeriksaan kesehatan di Gedung Kementerian Dalam Negeri juga telah ia lalui bersama wakilnya, Danang Maharsa belum lama ini.

Pasca dilantik, Harda bersama para kepala daerah lainnya langsung menuju Akmil Magelang.

Dengan adanya pembekalan ini, para kepala daerah nantinya bisa melatih kedisiplinan serta bagaimana mengatur waktu maupun berorganisasi. 

"Intinya seperti itu. Sehingga jadi pemimpin betul-betul nanti program pembekalan di Magelang menjadi sebuah sangu (red: bekal) pada saat setelah dilantik masuk di jajaran pemerintahan," tutur Harda.

Sementara itu, Calon Bupati Kulon Progo terpilih, Agung Setyawan mengaku tidak ada persiapan khusus jelang pelantikan dan pembekalan.

"Semua normal, sudah MCU, hanya mendadak dan jadwal berubah-ubah terus," ucapnya.

Terkait keberangkatan, ia pun senada dengan Harda yakni berangkat dari Jakarta bersama-sama menuju Magelang.

Menurutnya, pembekalan ini bertujuan untuk meneguhkan tentang komitmen pengabdian.

"Kalau saya mah sering melakukan dulu mbak. Sedang ini sih tambahan paling banyak di kesamaptaan," ungkapnya.

 

Titik Kumpul di Istana Kepresidenan Yogyakarta Batal

Sekretaris Daerah DI Yogyakarta, Beny Suharsono mengatakan, Istana Kepresidenan Yogyakarta batal jadi titik kumpul para kepala daerah baru sebelum pembekalan di Akmil Magelang.

"Enggak jadi lewat Yogya," kata Beny.

Ia juga mengatakan bahwa retret yang semula direncanakan ada skema pendanaan antara pemerintah pusat dan daerah telah mengalami perubahan.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Kemarin saya matur (red: menyampaikan) ada co-sharing, ternyata ada surat, SE Mendagri. Radiogram terbaru, semuanya diselesaikan oleh pemerintah pusat, jadi begitu dinamikanya," jelas Beny. (scp/buz)

 

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Khutbah Jumat Singkat 26 Desember 2025: Sikap Bijak Orang Islam saat Umat Lain Peringati Hari Besar

Khutbah Jumat Singkat 26 Desember 2025: Sikap Bijak Orang Islam saat Umat Lain Peringati Hari Besar

Berikut tema teks khutbah Jumat singkat terbaru untuk pelaksanaan shalat Jumat, dengan judul "Sikap Bijak Orang Islam saat Umat Lain Peringati Hari Besar".
Densus 88 Antiteror Polri Amankan Pelajat Terpapar Neo-Nazi, DPR RI Beri Komentar Menohok

Densus 88 Antiteror Polri Amankan Pelajat Terpapar Neo-Nazi, DPR RI Beri Komentar Menohok

Densus 88 Antiteror Polri melakukan pengamanan terhadap seorang pelajar SMK saat berada di Kota Bandung, Jawa Barat usai diduga terpapar paham radikal Neo-Nazi.
Gara-gara Sanksi FIFA, Peringkat Timnas Malaysia Terjun Bebas di Ranking Dunia

Gara-gara Sanksi FIFA, Peringkat Timnas Malaysia Terjun Bebas di Ranking Dunia

Pengajuan banding yang dilakukan Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) ke Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) tidak serta-merta menangguhkan sanksi yang dijatuhkan FIFA.
Bukan Soal Bagi Hasil, Ini Akar Masalah Royalti Musik Indonesia: Transparansi Royalti Lewat Teknologi Era Digital

Bukan Soal Bagi Hasil, Ini Akar Masalah Royalti Musik Indonesia: Transparansi Royalti Lewat Teknologi Era Digital

Platform teknologi yang dirancang untuk menjawab persoalan transparansi dan tata kelola data di industri musik Indonesia. Diposisikan sebagai infrastruktur
Resmi Kembali ke Proliga, Megawati Hangestri Bongkar Kelemahan Pembinaan Voli Indonesia Dibanding Luar Negeri

Resmi Kembali ke Proliga, Megawati Hangestri Bongkar Kelemahan Pembinaan Voli Indonesia Dibanding Luar Negeri

Megawati Hangestri tak menutup-nutupi pandangannya soal pembinaan voli Indonesia. Berbekal merantau di empat negara, Megatron beri perbandingan signifikan.
Teks Khutbah Jumat 26 Desember 2025: Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi

Teks Khutbah Jumat 26 Desember 2025: Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi

Berikut rekomendasi tema teks khutbah Jumat singkat terbaru untuk kegiatan shalat Jumat, dengan judul "Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi".

Trending

Bukan Soal Bagi Hasil, Ini Akar Masalah Royalti Musik Indonesia: Transparansi Royalti Lewat Teknologi Era Digital

Bukan Soal Bagi Hasil, Ini Akar Masalah Royalti Musik Indonesia: Transparansi Royalti Lewat Teknologi Era Digital

Platform teknologi yang dirancang untuk menjawab persoalan transparansi dan tata kelola data di industri musik Indonesia. Diposisikan sebagai infrastruktur
Teks Khutbah Jumat 26 Desember 2025: Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi

Teks Khutbah Jumat 26 Desember 2025: Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi

Berikut rekomendasi tema teks khutbah Jumat singkat terbaru untuk kegiatan shalat Jumat, dengan judul "Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi".
Khutbah Natal di Gereja Katedral Bahas Soal Korupsi: Dosa Berat

Khutbah Natal di Gereja Katedral Bahas Soal Korupsi: Dosa Berat

Uskup Agung Jakarta Kardinal, Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo menyampaikan khutbahnya pada perayaan Natal 2025.
Kaleidoskop Timnas Indonesia 2025: Patrick Kluivert Gagal Gantikan Shin Tae-yong tapi Ranking FIFA Alami Kenaikan

Kaleidoskop Timnas Indonesia 2025: Patrick Kluivert Gagal Gantikan Shin Tae-yong tapi Ranking FIFA Alami Kenaikan

Pada tahun 2025, Timnas Indonesia mengalami banyak gejolak dari awal tahun hingga akhir. Di tim senior, pergantian pelatih dari Shin Tae-yong kepada Patrick Kluivert berujung pahit.
Ramalan Keuangan Zodiak Besok, 26 Desember 2025: Libra Seimbang, Cancer Hati-hati

Ramalan Keuangan Zodiak Besok, 26 Desember 2025: Libra Seimbang, Cancer Hati-hati

​​​​​​​Ramalan keuangan zodiak besok 26 Desember 2025 untuk Aries hingga Pisces. Cek kondisi dompet, peluang cuan, dan tips atur keuangan. Baca selengkapnya!
Gabung Persib Dinilai Bikin Perbedaan, Benarkah Thom Haye Kini Kian Nyaman Main di Cuaca Indonesia?

Gabung Persib Dinilai Bikin Perbedaan, Benarkah Thom Haye Kini Kian Nyaman Main di Cuaca Indonesia?

Persib Bandung dinilai memberikan dampak positif bagi gelandang Timnas Indonesia, Thom Haye. Eks Almere City itu disebut kian nyaman bermain di cuaca panas Tanah Air. 
Terungkap Sumber Kekayaan Aura Kasih, dari Dunia Hiburan hingga Bisnis Bernilai Miliaran Rupiah

Terungkap Sumber Kekayaan Aura Kasih, dari Dunia Hiburan hingga Bisnis Bernilai Miliaran Rupiah

Terungkap sumber kekayaan Aura Kasih dari hiburan, endorsement, bisnis kuliner, kosmetik, klinik kecantikan, hingga investasi bernilai miliaran rupiah.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT