News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Keracunan Massal Menu Hidangan Nikah di Sleman, Dinkes Catat Ada 151 Pasien Per Hari Ini

Pasien keracunan massal usai menyantap hidangan pada acara hajatan pernikahan di Dusun Krasakan, Tempel, Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta terus bertambah.
Senin, 10 Februari 2025 - 17:49 WIB
Pasien keracunan massal yang ditangani di posko yang berada di Klinik HM Sosromiharjo, Senin (10/2/2025).
Sumber :
  • Tim tvOne - Sri Cahyani Putri

Sleman, tvOnenews.com - Pasien keracunan massal usai menyantap hidangan pada acara hajatan pernikahan di Dusun Krasakan, Tempel, Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta terus bertambah.

Per hari ini, total ada 151 pasien yang ditangani oleh Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Total korban (keracunan massal) 151 pasien. Terdiri dari opname 27 orang, observasi 14 orang, rawat jalan 106 orang dan 4 orang dalam proses rujukan," kata Khamidah Yuliati, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Dinkes Kabupaten Sleman ditemui di Klinik HM Sosromiharjo, Senin (10/2/2025).

Lebih lanjut, puluhan pasien yang menjalani perawatan berada di RSUD Sleman, RSUD Muntilan, RS PKU Sleman, RSU Queen Latifa Sleman dan RS JIH.

Adapun, ratusan pasien keracunan massal tersebut mengalami gejala yang berbeda-beda setiap orangnya.

"Rata-rata diare, lemes, kan kalau diare pasti lemes. Juga gejala demam, pusing. Yang rawat jalan diberi obat antibiotik," ucap Yuli.

 

Kronologi Keracunan Massal

Panewu Tempel, Agung Dwi Maryoto menerangkan bahwa keracunan massal diduga bermula dari hajatan pernikahan di Dusun Krasakan, Tempel. Prosesi pernikahan yang dihadiri sekitar 500 orang tamu digelar pada Sabtu (8/2/2025).

Menurut informasi yang ia dapat, menu hidangan yang disajikan di dua hari tersebut dipesan dari pihak katering yang sama. Namun, ia tidak menyebutkan dari mana asal katering tersebut.

"Hajatannya itu digelar Sabtu dihadiri sekitar 500-an orang. Katering yang dipesan juga sama tapi tamu yang hadir Jumat alhamdulillah gak apa-apa. Informasi dari orang-orang yang jadi korban, saat menyantap makanan itu gak ada masalah," ungkap Agung.

Dia mengatakan, gejala yang dirasakan tiap orang berbeda-beda usai menyantap hidangan di hajatan tersebut.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Siang makan di hajatan itu, ada yang sampai malam baru terasa, tapi ada yang 1 hari baru terasa juga. Tergantung kondisi tubuh masing-masing," kata Agung.

Sekarang ini, penanganan pasien keracunan massal masih berlangsung. Posko penanganan juga telah didirikan di area Klinik HM Sosromiharjo. (scp)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Tinjau Taman Margasatwa Ragunan, Kapolda Metro Bagi-bagi Hadiah Untuk Wisatawan

Tinjau Taman Margasatwa Ragunan, Kapolda Metro Bagi-bagi Hadiah Untuk Wisatawan

Kapolda Metro Jaya, Irjen Asep Edi Suheri bersama Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Dekananto Eko Purwono meninjau Taman Margasatwa Ragunan, Jakarta Selatan, saat libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) pada Sabtu (27/12/2025).
Terbaru, Jumlah Korban Meninggal Bencana Aceh-Sumatera Jadi 1.138 Jiwa

Terbaru, Jumlah Korban Meninggal Bencana Aceh-Sumatera Jadi 1.138 Jiwa

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat adanya penambahan korban meninggal dunia bencana alam di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat.
Peluang Joey Pelupessy Tembus 71%, Kabar Ole Romeny dan Maarten Paes Merapat ke Persib Gugur Terjegal Kontrak Klub

Peluang Joey Pelupessy Tembus 71%, Kabar Ole Romeny dan Maarten Paes Merapat ke Persib Gugur Terjegal Kontrak Klub

Bursa transfer Persib memanaskan jagat sepak bola nasional. Maung Bandung dikaitkan dengan 3 pilar Timnas Indonesia: Ole Romeny, Joey Pelupessy dan Maarten Paes.
Sudah Tidak Mungkin Terjadi! Begini Alasan Pemain Ini Gagal Dinaturalisasi Timnas Indonesia

Sudah Tidak Mungkin Terjadi! Begini Alasan Pemain Ini Gagal Dinaturalisasi Timnas Indonesia

Upaya PSSI untuk menaturalisasi gelandang Jairo Riedewald dipastikan kandas. Kegagalan tersebut membuat sepak bola Indonesia kehilangan peluang memiliki pemain kelas atas, sekaligus menyingkap beratnya hambatan hukum dalam ambisi memperkuat tim nasional melalui jalur naturalisasi.
Atletico Madrid Siap Jegal Mimpi Inter Milan Gaet Gelandang AS Roma di Bursa Transfer Januari Nanti

Atletico Madrid Siap Jegal Mimpi Inter Milan Gaet Gelandang AS Roma di Bursa Transfer Januari Nanti

Atletico Madrid kembali menyusun rencana serius untuk memperkuat lini tengah mereka menjelang bursa transfer mendatang.
Bursa Transfer Liverpool: Agen Buka Suara soal Masa Depan Salah, The Egyptian Messi Berpeluang Bertahan di Anfield Januari Nanti

Bursa Transfer Liverpool: Agen Buka Suara soal Masa Depan Salah, The Egyptian Messi Berpeluang Bertahan di Anfield Januari Nanti

Di tengah spekulasi mengenai masa depan Mohamed Salah di Liverpool, sang agen buka suara dan membuat arah cerita kian jelas jelang bursa transfer Januari.

Trending

Terbaru, Jumlah Korban Meninggal Bencana Aceh-Sumatera Jadi 1.138 Jiwa

Terbaru, Jumlah Korban Meninggal Bencana Aceh-Sumatera Jadi 1.138 Jiwa

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat adanya penambahan korban meninggal dunia bencana alam di Aceh, Sumatera Utara dan Sumatera Barat.
Apa Itu Ormas MADAS yang Viral Gegara Usir Nenek Elina dan Siapa Pendirinya?

Apa Itu Ormas MADAS yang Viral Gegara Usir Nenek Elina dan Siapa Pendirinya?

Apa itu ormas MADAS yang viral di Surabaya? Simak profil, tujuan pendirian, dan siapa pendiri MADAS di balik polemik pengusiran nenek Elina.
Misi Mustahil Alex Rins Bersama Yamaha di MotoGP 2026, Kemana The Bakery Berlabuh Selanjutnya?

Misi Mustahil Alex Rins Bersama Yamaha di MotoGP 2026, Kemana The Bakery Berlabuh Selanjutnya?

Alex Rins kemungkinan besar bakal didepak dari Yamaha di MotoGP 2026
Jadwal Semifinal King Cup 2025: Jonatan Christie Tantang Juara Bertahan

Jadwal Semifinal King Cup 2025: Jonatan Christie Tantang Juara Bertahan

Jonatan Christie melaju ke semifinal King Cup 2025 setelah mengatasi perlawanan tunggal putra Singapura, Jia Heng Jason Teh
Lebih Besar dari Klaim Honduras, Media Vietnam Bongkar Tawaran Gaji yang Diajukan Timnas Indonesia untuk John Herdman

Lebih Besar dari Klaim Honduras, Media Vietnam Bongkar Tawaran Gaji yang Diajukan Timnas Indonesia untuk John Herdman

Lebih pilih Timnas Indonesia daripada Honduras, segini gaji yang ditawarkan PSSI untuk John Herdman menurut laporan dari media Vietnam.
Ebo Noah Klaim Kiamat 25 Desember 2025 Ditunda, Pria Ghana yang Ngaku Nabi Disorot Buntut Pamer Mercedes Benz

Ebo Noah Klaim Kiamat 25 Desember 2025 Ditunda, Pria Ghana yang Ngaku Nabi Disorot Buntut Pamer Mercedes Benz

Pria asal Ghana, Ebo Jesus atau Ebo Noah kembali tuai sorotan karena membawa mobil mewah merek Mercedes Benz sebelum tunda hari Kiamat 25 Desember 2025 atau Natal 2025.
Media Vietnam Kocar-kacir Sebut John Herdman Latih Timnas Indonesia, Gerakan Boikot Ramai di Media Sosial

Media Vietnam Kocar-kacir Sebut John Herdman Latih Timnas Indonesia, Gerakan Boikot Ramai di Media Sosial

Media Vietnam, thethao, menyoroti rencana Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) yang memutuskan menunjuk John Herdman sebagai pelatih kepala baru timnas Indonesia.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT