ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Arca Ganesha dan Komponen Candi Ditemukan Warga Sleman saat Gali Fondasi Rumah

Warga Dusun Sayidan, Kalurahan Sumberadi, Kapanewon Mlati, Kabupaten Sleman menemukan arca Ganesha ketika sedang menggali lubang untuk fondasi rumah. Arca tersebut ditemukan beserta komponen candi.
Sabtu, 29 Juni 2024 - 19:56 WIB
Arca Ganesha beserta komponen candi yang ditemukan warga Dusun Sayidan, Kalurahan Sumberadi, Kapanewon Mlati, Kabupaten Sleman.
Sumber :
  • Tim tvOne - Sri Cahyani Putri

Sleman, tvOnenews.com - Warga Dusun Sayidan, Kalurahan Sumberadi, Kapanewon Mlati, Kabupaten Sleman menemukan arca Ganesha ketika sedang menggali lubang untuk fondasi rumah. Arca tersebut ditemukan beserta komponen candi.

Benda cagar budaya itu pertama kali ditemukan oleh Nur Sarjiman (65) pada Rabu (26/6/2024) siang.

"Kemarin (Rabu) jam 11.00 WIB, saya gali lubang buat cakar ayam tiang konstruksi bangunan. Kemudian linggis saya mengenai batu keras banget. Lalu saya congkel kok ada tangannya. Akhirnya, saya gali terus ternyata kepalanya itu kepala Gajah dan tangannya ada 4," jelasnya, Sabtu (29/6/2024).

Dirinya menemukan arca Ganesha itu dalam kondisi tengkurap di kedalaman kurang lebih 1 meter. Namun akibat benturan linggis saat penggalian fondasi, tangan dari arca Ganesha itu putus. Selain arca, dirinya juga menemukan komponen candi di sampingnya.

"Di sampingnya (arca Ganesha) juga ditemukan batu segiempat bertingkat," ungkap Sarjiman.

Setelah mengetahui jika temuan itu berupa arca, pria usia 65 tahun tersebut lalu memberitahukan kepada warga sekitar. Baru keesokan harinya tepatnya pada Kamis (27/6/2024) siang, arca Ganesha berhasil dievakuasi dari dalam lubang. Proses evakuasi dilakukan oleh beberapa orang karena terlalu berat.

"Kemarin (Kamis) jam 11.00 WIB juga, diangkat keluar. Diangkat 6 orang karena berat," kata Sarjiman.

Selanjutnya, temuan benda cagar budaya itu viral di media sosial usai diunggah oleh akun Instagram @merapi_uncover pada Kamis (27/6/2024).

Hingga hari ini, postingan itu telah mendapat 804 komentar dan 27.928 suka.

Kemudian pada Jumat (28/6/2024), benda cagar budaya itu ditindaklanjuti oleh pihak terkait dalam hal ini Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah X.

"Arca sudah kita amankan," kata Wardiyah, Pamong Budaya Ahli Muda, BPK Wilayah X. 

Pengamanan dilakukan polisi khusus BPK Wilayah X karena setelah arca Ganesha itu diangkat hanya diletakkan di pinggir jalan. Sehingga pengamanan dilakukan karena khawatir akan adanya kerusakan baru atau kehilangan. 

"Kemarin diamankan sementara di rumah pemborong atau mandornya," ucap dia.

Adapun, arca Ganesha beserta komponen candi kini telah berada di kantor BPK Wilayah X.

"Karena ada kerusakan di bagian tangan karena pada saat penggalian oleh pekerja proyek patah di bagian tangan. Rencana akan diperbaiki dan dikonservasi di kantor kami," pungkasnya. (scp/buz)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT