Yogyakarta, tvOnenews.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) menambah kereta angkutan lebaran dengan keberangkatan awal stasiun Daop 6 Yogyakarta.
Penambahan KA ini untuk mengakomodir tingginya minat masyarakat menggunakan KA pada momen lebaran.
Manager Humas Daop 6 Yogyakarta, Krisbiyantoro mengatakan, penambahan KA lebaran dengan KA Lodaya Tambahan dibuka untuk keberangkatan pada 30 Maret-1 April 2024.
Adanya 2 perjalanan KA Lodaya Tambahan tersebut, melengkapi 6 perjalanan KA Tambahan lainnya dengan keberangkatan awal dari Daop 6 yang tiketnya telah dirilis sebelumnya.
Di antaranya KA 102 F Sancaka relasi Yogyakarta-Surabaya Gubeng untuk keberangkatan pada 31 Maret-30 April 2024.
KA 7001A Taksaka Tambahan relasi Yogyakarta-Gambir untuk keberangkatan pada 31 Maret-21 April 2024.
KA 7003A Taksaka Tambahan relasi Yogyakarta-Gambir untuk keberangkatan pada 30 Maret-21 April 2024.
KA 7015 Manahan Tambahan relasi Solo Balapan-Gambir untuk keberangkatan pada 1-21 April 2024.
KA 79F Manahan relasi Solo Balapan-Gambir untuk keberangkatan pada 1-21 April 2024.
KA 81 F Manahan relasi Solo Balapan-Gambir untuk keberangkatan pada 1-21 April 2024.
KA 7023 Lodaya Tambahan relasi Solo Balapan-Bandung untuk keberangkatan pada 30 Maret-21 April 2024.
KA 7021B Lodaya Tambahan relasi Solo Balapan-Bandung untuk keberangkatan pada 31 Maret-21 April 2024.
Tiket KA Tambahan tersebut dapat dipesan melalui aplikasi Access by KAI, web kai.id dan seluruh channel penjualan online resmi lainnya.
Adapun loket di stasiun hanya melayani penjualan tiket go show mulai 3 jam sebelum jadwal keberangkatan KA.
"Untuk itu, Daop 6 mengimbau masyarakat untuk mengatur perjalanannya dengan baik pada H-10 hingga H+10 lebaran," kata Kris sapaan akrabnya, Rabu (13/3/2024).
Pada Senin (11/3/2024) pukul 16.00 WIB, okupansi secara keseluruhan untuk KA keberangkatan awal Daop 6 Yogyakarta mulai H-10 hingga H+10 atau 31 Maret-21 April 2024 tercatat 42 persen dari total 366.924 tiket yang disediakan.
Selanjutnya, okupansi tiket untuk keberangkatan mulai H-10 hingga H+2 lebaran atau 31 Maret-11 April masih di bawah 50 persen.
Kemudian, untuk keberangkatan H+1 hingga H+10 lebaran atau 12-21 April tercatat okupansi kereta di beberapa tanggal sudah lebih dari 60 persen yaitu 12-16 April.
Krisbiyantoro mengatakan, jumlah tiket yang terjual akan terus meningkat. Karena penjualan juga masih berlangsung.
Oleh karenanya, masyarakat yang hendak memanfaatkan kereta dengan keberangkatan awal Daop 6 untuk lebaran diimbau agar segera mengatur perjalanan dengan baik supaya tidak kehabisan tiket di tanggal yang dikehendaki.
Daop 6 mengimbau agar masyarakat dapat terus memantau ketersediaan tiket secara berkala melalui aplikasi Access by KAI.
"Masyarakat juga dapat memanfaatkan kereta yang lewat dan melakukan naik turun penumpang di Stasiun Daop 6 Yogyakarta," ucapnya. (scp/buz)
Load more