ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Ucapan Ade Armando Melukai Rakyat Yogya, PDIP: Semesta itu Adil Tidak Bisa Direkayasa

Kalimat Ade Armando dengan ucapannya terkait Politik Dinasti Di Yogyakarta justru sebuah ironi politik, karena ia tidak paham sejarah berdirinya NKRI, dimana Yogyakarta menyumbang jasa demi NKRI. 
  • Reporter :
  • Editor :
Rabu, 6 Desember 2023 - 13:40 WIB
Politisi PDI P Riyanta SH, sampaikan respon terkait kata-kata Ade Armando di medsos yang melukai warga Yogyakarta.
Sumber :
  • tim tvone/Nuryanto

Yogyakarta, tvonenews.com - Polemik pernyataan politik dinasti ada di DIY yang diungkapkan oleh Ade Armando mendapat respon tajam politisi senior PDIP yang juga Anggota DPR RI Komisi II, Riyanta. Ia menyebutkan banyak orang yang terluka hatinya atas ucapan Ade Armando.

Menurut Riyanta, aksi mahasiswa menyampaikan penolakan terhadap Politik Dinasti pada kekuasaan merupakan hal baik namun sayang, Ade Armando justru menyampaikan pendapat yang tidak tepat sasaran, bahkan terkesan menunggangi aksi itu untuk kepentingan pribadi. Imbasnya mengoyak bathin warga Yogyakarta yang meyakini sejarah dan keistimewaaan DIY.

"Mahasiswa itu gerakan nurani. Mereka pasti hadir saat semua tidak baik-baik saja. Politik dinasti kekuasaan itu buatan manusia yang tidak akan bertahan lama, karena alam tidak akan mau bekerja bersama-sama," ujar Riyanta, Rau (6/12/2023).

Menurut Riyanta, kalimat Ade Armando dengan ucapannya terkait Politik Dinasti Di Yogyakarta justru sebuah ironi politik, karena ia tidak paham sejarah berdirinya NKRI, dimana Yogyakarta menyumbang jasa demi NKRI. 

Selain itu pernyataan Ade Armando pasti melukai hati rakyat Yogyakarta, karena sebagian besar rakyat Yogyakarta secara aklamasi mendukung UU Keistimewaan DIY.

Riyanta menjelaskan, dinamika politik yang terjadi karena rekayasa pasti akan berbalik menyerang para pembuatnya. Alam semesta tidak pernah bisa bekerja bersama-sama dengan pembuat rekayasa dalam politik di Indonesia.

Seperti halnya Putusan MK yang tidak Konstitusional, pasti akan ada pertanda atau sinyal bahwa akan terjadinya peristiwa alam menuju kerusakan bagi pembuatnya dan kebaikan bagi semesta

Sejalan pernyataan Ketum PDI P Megawati tentang komitmennya terhadap konstitusi sebagai pertanda bahwa PDIP merupakan partai idiologi yang komitmen terhadap NKRI.

"Alam pun akan memilih pemimpinnya, meskipun ada rekayasa dari manusia. Semesta itu pasti adil. Pemimpin negeri akan dipilih Tuhan, melalui pilihan dan dukungan rakyat Indonesia. Bagi kita, Ganjar-Pranowo Mahfud MD itu pilihan Tuhan, Ganjar-Mahfud membawa suara alam," tegasnya.

Karena itu, menjelang pemilu 2024, Riyanta mengajak seluruh masyarakat tidak memilih elite politik yang penuh kerakusan, ketamaan, kemurkaan, nafsu yg berlebihan termasuk Dinasti Kekuasaan.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT