Bandar Lampung, Lampung - Sebuah video berdurasi 35 detik yang viral di media sosial, memperlihatkan keributan sejumlah pria yang mengenakan kaos dari kepolisian. Dalam video tersebut terlihat seorang pria mengenakan kaos hitam dengan logo merah di dada kiri mirip seperti logo dari satuan Brimob dan pada punggung kaosnya bertuliskan Gegana.
Video itu kemudian viral di media sosial setelah diunggahan akun Facebook @Windi Bob Putra, dengan durasi 35 detik dan beredar luas di masyarakat. Dalam video tersebut tertera tulisan "Anggota Gegana Arogan Todongkan Senpi ke Warga Sipil”. Dari video keributan tersebut, diduga terjadi di depan kantor Baraka Sarana Tama, Jalan Soekarno Hatta No.27, Way Dadi, Kecamatan Sukarame, Kota Bandar Lampung.
"Personel dari Bid Propam Polda Lampung telah terjun ke lokasi untuk melakukan penyelidikan terkait video viral tersebut," ungkap Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad, Jumat (11/11/2022)
Pandra menjelaskan bahwa anggota Polri tersebut datang untuk melakukan mediasi antara warga yang bermasalah. Ketika tiba di lokasi, anggota Polri itu hendak melerai warga hingga terjadi aksi dorong-dorongan.
"Kehadiran anggota Polri itu sempat terjadi dorong-dorongan. Anggota itu berusaha melerai. Namun, ada seseorang yang mendokumentasikan peristiwa tersebut seolah-olah adanya suatu dugaan penodongan. Bahkan di antara video itu ada yang melakukan pemukulan ke salah satu anggota tubuh perekam video," jelasnya.
Pandra melanjutkan, kasus tersebut sudah ditangani oleh Bid Propam Polda Lampung, jika oknum anggota tersebut terbukti bersalah, maka akan diroses. "Saat ini Bid Propam Polda Lampung tengah mendalami terhadap saksi-saksi yang berada di lokasi kejadian, baik yang diduga oknum anggota dan warga yang ada di lokasi," tuturnya.
“Kami mohon agar masyarakat Bandar Lampung bersabar, menunggu hasil penyelidikan yang dilakukan oleh Bid Propam Polda Lampung dan Polresta Bandar Lampung. Akan segera kami sampaikan hasilnya kepada masyarakat," pungkasnya. (puj/wna)
Load more