ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

4 Bersaudara Lumpuh Layu Sejak Lahir di Simalungun, Persaja Serahkan Tali Asih

4 Bersaudara Lumpuh Layu Sejak Lahir di Simalungun, Persaja Serahkan Tali Asih
Senin, 26 September 2022 - 13:16 WIB
4 Bersaudara Lumpuh Layu Sejak Lahir di Simalungun, Persaja Serahkan Tali Asih
Sumber :
  • tim tvone/Daud Sihotang

Simalungun, Sumatera Utara - Kehidupan Nenek Suratmi (63) sangat memprihatinkan. Empat (4) anaknya  laki-laki menderita lumpuh layu, sejak berusia dini. Tanggung jawabnya sebagai kepala keluarga tergolong berat, terlebih setelah suaminya baru baru ini juga telah meninggal dunia, akibat penyakit stroke yang di deritanya. 

Kini, Nenek Suratmi seorang diri harus mengasuh keempat anaknya. Harapannya hanya satu, berharap mukjizat dari Tuhan untuk kesembuhan suami dan keempat anaknya. 

Keempat anak nenek Suratmi ini yakni Suwito (42), Adi (33), Rian (29), dan Sanrol (27) tinggal dan menetap di Jalan Hati Rongga, Nagori Pamatang Simalungun, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, tepat di rumah bantuan dari Yayasan Rehabilitasi Harapan Jaya, Kabupaten Simalungun.

Menurut Suratmi, dalam kesehariannya, keempat anaknya hanya bisa terduduk, bahkan Sanrol hanya bisa tertidur. Untuk makan pun Sanrol tak bisa. Hanya dua anaknya yang bisa ke kamar mandi, itu pun ngesot. Mereka adalah Suwito dan Adi.

Aktivitas keempat bersaudara itu sangat terbatas. Mereka hanya berdiam diri  di dalam rumah, tepatnya hanya bisa duduk di rumah seharian. Bahkan, mereka tidak bisa merasakan pendidikan seperti anak-anak pada umumnya. Ditambah lagi, kondisi ekonomi orang tua mereka tergolong tidak mampu.

"Penyakit yang diderita keempat anak anak ini sudah mulai terlihat sejak mereka berusia 2 tahun. Berbagai pengobatan medis pun sudah dilakukan, namun tak membuahkan hasil," kata Suratmi.
 
Selanjutnya , Suratmi mengaku tidak mengetahui pasti apa yang terjadi pada anak-anaknya. Apalagi, tidak ada riwayat penyakit seperti itu di keluarga Mujiman maupun Suratmi.

"Selama ini, untuk kebutuhan makan dan lainnya kami dibantu Yayasan Rehabilitasi Harapan Jaya dan juga kami dapat bantuan dari pemerintah setempat", tambah Suratmi lagi.

Mengetahui kondisi yang dialami keluarga Nenek Suratmi, keluarga besar Persatuan Jaksa (Persaja) kejaksaan Negeri Simalungun, Senin pagi (26/9/22) kembali melakukan kunjungan dan berbagi kasih dengan memberikan bantuan kepada keluarga ini. 

Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Kepala Seksi Intelijen Asor Olodaiv Siagian selaku ketua Persaja Kejaksaan Negeri Simalungun bersama dengan sejumlah jaksa lainnya. 

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT