Langkat, Sumatera Utara - Penemuan sosok jasad perempuan yang sudah membusuk dan menggunakan seragam SMP pada Selasa (21/6/2022) sore, menggemparkan warga Komplek Sanggar Pramuka PT. Pertamina Pangkalan Brandan, Desa Puraka II, Kecamatan Sei Lepan, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.
Kapolsek Pangkalan Brandan, AKP Bram Chandra menjelaaskan bahwa ketika ditemukan kondisi mayat dalam kondisi mengenaskan. Korban dalam keadaan telentang dengan kondisi celana dalam sudah berada di kaki sebelah kiri.
Petugas juga mendapati pakaian dalam atas sudah berada diatas payudara korban. Korban juga masih mengenakan rok sekolah SMP dan sepatu hitam.
Melihat kondisi korban, AKP Bram Chandra langsung mengevakuasi jasad dan membawanya ke rumah sakit Bhayangkara Medan untuk dilakukan autopsi.
Kasat Reskrim Polres Langkat, Iptu Luis Beltran Krisnadhita Marissing, saat dikonfirmasi pada Rabu (22/6/2022) mengatakan bahwa saat ini jasad korban sudah dibawa kerumah sakit Bhayangkara Medan guna dilakukan autopsi.
Kasat Reskrim juga menjelaskan bahwa di lokasi sempat ada warga atas nama Malasari yang mengenali korban merupakan, anaknya yang sudah tidak pulang ke rumah sejak hari Rabu (15/6/2022) atas nama ASS, warga jalan Besitang Gang Manggis Kelurahan Alur Dua Kecamatan Sei Lepan Kabupaten Langkat.
"Memang sempat ada warga yang mengenali korban merupakan anaknya yang hilang dari seminggu lalu, yang dikenali dari ciri-ciri BH dan celana dalam korban serta cincin karet warnah hitam yg dipakaikan oleh ibu korban. Namun kita masih menunggu hasil resmi dari autopsi, termasuk dengan dugaan korban diperkosa sebelum dibunuh," jelas Kasat Reskrim Polres Langkat.
Ibu korban juga pernah meunggah mengeai hilangnya wanita yang masih SMP ini yang menerangkan bahwa ASS sudah tidak pulang dari sekolah usai mengikuti ujian pada tanggal 15 Juni 2022 lalu.(tht/chm)
Load more