Gubernur Khofifah Tutup Misi Dagang 2025 di Batam, Catatkan Transaksi Tertinggi Rp 4,456 Triliun
- tim tvone - tim tvone
"Di titik tersebut ada produk yang disuplai Kepulauan Riau. Jangan sampai hal-hal yang harus terpenuhi menjadi berkurang. Itu yang akan dibahas terutama kepala dinas pertanian dan peternakan," ungkapnya.
Terutama karena Kepulauan Riau memiliki koneksi kuat dengan Johor Malaysia dan Singapura. Sehingga saat ini Kadis DPMPTSP melakukan pendalaman maksimalisasi ekspor produk-produk Jatim baik ke Singapura maupun ke Malaysia.
Begitu pula untuk industri pengolahan di Johor Malaysia. Diharapkan produk Jatim dan apa yang dibutuhkan Malaysia bisa saling memenuhi.
Sebagaimana diketahui, Misi Dagang Provinsi Jawa Timur dengan Provinsi Kepulauan Riau merupakan Misi Dagang yg Ke-Dua Belas di Tahun 2025 dan yang ke-48 kali periode 2019-2025, dengan total nilai komitmen transaksi sebesar Rp 27,35 Triliun.
"Kami berharap, melalui misi dagang ini kita bisa tumbuh bersama, berkembang bersama, maju bersama dan sejahtera bersama serta memperkuat kerja sama yang telah terjalin, sekaligus membuka peluang baru bagi dunia usaha dan investasi khususnya Jawa Timur dan Kepulauan Riau dan yang lebih strategis lagi bagaimana menguatkan persaudaraan antar provinsi untuk merawat Indonesia," pungkasnya.
Di sisi lain, Misi Dagang kali ini juga dilaksanakan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) sebanyak 11 OPD, dan 3 Asosiasi dari kedua Provinsi.
Selain itu juga dilaksanakan penandatanganan 3 (tiga) Letter of Intent antara pelaku usaha Jawa Timur dengan Pelaku Usaha Malaysia yang disaksikan Atase Perdagangan KBRI Malaysia, antara lain PT Starindo Anugerah Abadi dengan Eramas Group, CV Pandafood Industry dengan Eng Sheng Sdn Bhd dan PT. Jayaditya Aswani Mandiri dengan Mentrade Marine Sdn Bhd.
Tak hanya fokus pada misi dagang dalam negeri, Jawa Timur juga aktif melaksanakan misi dagang luar negeri. Sejak 2022 hingga 2025, telah digelar enam kali Misi Dagang di Riyadh, Kuala Lumpur, Dili, Hong Kong, Osaka dan Singapura, yang menghasilkan potensi transaksi senilai Rp 5,896 triliun dan terdiri dari 68 kontrak dagang.
Terbaru, Provinsi Jatim baru saja menggelar misi dagang dengan Singapura yang merupakan pelaksanaan keenam yang diselenggarakan di Negara Mitra. Misi Dagang berhasil mencatatkan nilai transaksi sebesar Rp 4,163 triliun lebih yang dihasilkan dari 21 transaksi.
Load more