News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Jenazah Salah Satu Pembunuhan Berantai di Padang Pariaman Dimakamkan Hari Ini

Jenazah salah satu korban pembunuhan berantai yang dilakukan oleh Satria Juanda alias Wanda, Siska Oktaviana Rusdi, akan dimakamkan hari ini di pemakaman keluar
Kamis, 17 Juli 2025 - 15:52 WIB
Jasad korban saat di rumah sakit.
Sumber :
  • tim tvOne/Andri Saputra

Padang Pariaman, tvOnnews.com – Jenazah salah satu korban pembunuhan berantai yang dilakukan oleh Satria Juanda alias Wanda, Siska Oktaviana Rusdi, akan dimakamkan hari ini di pemakaman keluarga di Kecamatan Batang Anai, Padang Pariaman.

Tante korban, Yeni di rumah duka membenarkan hal tersebut. Dikatakannya, berdasarkan informasi dari pihak kepolisian, serah terima jenazah almarhumah akan diserahkan oleh pihak kepolisian kepada pihak keluarga. "Iya benar, tadi pagi kami ditelpon pihak kepolisian. Nanti kami keluarga akan berangkat ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk menjemput jenazah," ujarnya, Kamis (17/7/2025).

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Dijelaskannya, setelah jenazah dijemput, akan segera dimakamkan hari ini langsung ke pemakaman keluarga. Sedianya jenazah Cika akan dimakamkan berdekatan dengan makam alhmarhumah ibunda Cika. "Hari ini langsung dimakamkan," jelasnya mengakhiri.

Menurut informasi dari pihak kepolisian, hasil tes DNA korban pembunuhan berantai di Batang Anai, Padang Pariaman sudah dirilis dan dinyatakan lengkap. Dengan demikian, maka jenazah korban akan segera diserahterimakan kepada pihak keluarga untuk proses pemakaman.

"Iya benar, hasilnya sudah keluar, hari ini akan diserahkan kepada pihak keluarga," tutur Wakapolres Padang Pariaman, Kompol Indra, Kamis (17/7/2025).

Sebelumnya, Satria Johanda alias Wanda (25) pelaku pembunuhan berantai tiga wanita remaja di Batang Anai, Padang Pariaman, telah diamankan pihak Satreskrim Polres Padang Pariaman.

Pria lajang yang berprofesi sebagai sekuriti ini terlihat santai saat diinterogasi polisi ketika perbuatan di luar nalarnya terungkap. Dirinya menjadi pelaku tunggal pembunuhan kejam disertai mutilasi yang menggegerkan publik.

Kepada penyidik, Wanda mengakui semua perbuatannya, tidak hanya menghabisi nyawa SA (25) serta memutilasi jasadnya menjadi sepuluh bagian dan dibuang ke Sungai Batang Anai.

Satria Johanda juga menyebutkan bahwa dirinya jugalah yang menghilangkan nyawa dua mahasiswi STIE KBP Padang, Siska Oktavia Rusdi (24) dan sahabatnya Adek Agustina (24) bulan Januari 2024 silam.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Di luar nalarnya, korban yang dirinya kenal tersebut, jasadnya dimasukan ke dalam sumur tua di kediaman orang tua pelaku sendiri. Kepada polisi, Wanda menyebutkan alasan yang melatar belakangi pembunuhan keji yang dilakukannya.

Dia berujar, menghabisi dua remaja itu karena dilatar belakangi rasa cemburu. Wanda mengaku telah menjalani hubungan asmara dengan Cika sejak masih dibangku SMP. Namun, karena merasa korban telah berubah, pelaku akhirnya membunuh kekasihnya tersebut beserta sahabatnya secara bersamaan.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT