Kapal Nelayan Bawa Penumpang dari Bengkulu ke Pulau Enggano, 30 Jam Hilang Kontak
- Rovesca Gromiko
Bengkulu, tvOnenews.com - Kapal Motor (KM) Althaf berpenumpang lima orang dengan tiga Anak Buah Kapal (ABK) dinyatakan hilang kontak setelah 30 jam berlayar. Kapal berangkat menuju Pulau Enggano dari Pelabuhan Pulau Baai, Kota Bengkulu, pada Sabtu (24/5/2025). Hal ini diungkapkan Kepala Desa Kaana di Pulau Enggano, Alamudin.
“Kapal membawa warga Pulau Enggano dari Bengkulu. Hilang kontak sudah 30 jam. Kapal berangkat dari Pulau Baai pukul 15.00 wib, Sabtu (24/5/2025). Sampai saat ini beluk tiba di Enggano," kata Alamudin.
Menurut Alamudin salah seorang warga Pulau Enggano yang menumpang kapal tersebut sempat mengirimkan poto-poto ke keluarga di Pulau Enggano sebelum kapal berangkat.
“Penumpangnya warga Pulau Enggano yang tinggal di luar pulau hendak pulang ke pulau. Dia sempat kirim poto sebelum berangkat," ujarnya.
Biasanya lanjut, Alimudin bila menggunakan kapal nelayan membutuhkan waktu paling lambat 14 jam pelayaran dari Pulau Baai ke Pulau Enggano.
“Pelayaran paling lama 14 jam biasanya," jelas Alimudin.
Sementara itu, Humas Basarnas Bengkulu, Mega Maysilva membenarkan bahwa KM Althaf hilang kontak 30 jam di laut.
“Kami sudah dapat informasi tersebut namun kapal nelayan itu tidak ada alat kontak hanya menggunakan ponsel. Informasi selanjutnya akan kami kabari," sampai Mega, Senin (26/5/2025).
Sebelumnya di Bengkulu terjadi krisis pendangkalan Pelabuhan Pulau Baai mengakibatkan layanan pelayaran menuju Pulau Enggano menjadi terganggu. Masyarakat ada yang menumpang kapal nelayan menuju Pulau Enggano atau sebaliknya ke Kota Bengkulu. (rgo/nof)
Load more