BNNP Bengkulu Panggang 3 Kilogram Sabu senilai Rp3 Miliar

Bengkulu - Narkotika golongan I jenis sabu dimusnahkan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bengkulu dengan cara di panggang menggunakan mesin penghancur. Sabu ini merupakan barang bukti tersangka AL yang berhasil ditangkap tim penindakan BNNP Bengkulu pada pertengahan Februari 2022 lalu.
 
Disampaikan Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bengkulu, Supratman saat pemusnahan Rabu, (16/3/2022). Barang bukti sabu seberat 3 (tiga) kilogram ini jika diedarkan di Bengkulu akan membunuh 30 ribu jiwa, namun beruntung penyelundupan sabu ini berhasil digagalkan.
 
"Sabu ini kita musnahkan, barang bukti 3 kilo ini milik tersangka AL. Jika dihitung dengan jumlah beratnya sabu ini bisa meracuni 30 ribu orang bahkan lebih, beruntung pihak kita telah berhasil menggagalkan penyelundupan ini,” ujar Supratman.
 
Lanjut Supratman, sejak awal tahun 2022 hingga bulan ketiga ini pengungkapan kasus narkotika khusus untuk sabu, barang bukti 3 kilogram ini yang baru terungkap, namun lagi lagi untuk bandar besarnya belum berhasil ditangkap.
 
"Pengungkapan kita memasuki bulan ketiga tahun 2022, barang bukti 3 kilogram ini yang berhasil kita gagalkan penyeludupannya. Kita pastikan peredaran narkotika di Bengkulu ini terus akan kita tekan agar tidak merusak generasi bangsa, saya kira itu ya,” pungkasnya.
 
Sebagaimana diketahui, tersangka AL ini diamankan tim penindakan BNNP Bengkulu saat akan masuk ke wilayah Bengkulu. Sabu ini disimpan tersangka didalam tas bawaannya dari Jambi menuju Bengkulu menggunakan motor jenis matic.
 
Saat dilakukan penggeledahan sabu seberat 3 (tiga) kilogram ini dibalut dalam teh hijau kemasan bertuliskan huruf China. Dan dari pengakuannya untuk jasa pengiriman sabu ini tersangka diupah Rp 2,5 juta jika sabu ini tiba ke tangan salah satu bandar yang ada di Rejang Lebong. (Miko/Lno)