DLH Provinsi Jambi Sebut Kualitas Air Sungai Batanghari Membaik
- ANTARA/Melli
Jambi, tvOnenews.com - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jambi mengungkapkan bahwa kualitas air Sungai Batanghari semakin membaik dibandingkan sebelumnya.
"Nilai Indeks Kualitas Air (IKA) Sungai Batanghari membaik," kata Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan (PPKL) DLH Provinsi Jambi Asnelly Ridha Daulay di Jambi, Selasa.
Berdasarkan data dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH), nilai Indeks Kualitas Air (IKA) Sungai Batanghari pada tahun 2024 meningkat menjadi 55,58 poin, yang masuk dalam kategori cukup baik. Peningkatan ini menunjukkan kemajuan dibandingkan capaian pada tahun 2023 yang hanya sebesar 46,06 poin.
Meski meningkat, namun belum memenuhi target yang ditetapkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yaitu 61,39 poin.
Sementara itu, hasil pemantauan kualitas air Sungai Batanghari yang dilakukan DLH Provinsi Jambi telah melewati baku mutu air minum layak konsumsi berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes).
"Kondisi kualitas air Sungai Batanghari saat ini dipengaruhi dari pembuangan limbah domestik, limbah industri, dan limbah pertanian. Kemudian kegiatan penambangan kerikil, pasir, dan batu. Selain itu juga penambangan emas tanpa izin (PETI)," katanya.
Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Jambi memiliki sejumlah program untuk menjaga kualitas air Sungai Batanghari, sungai utama di wilayah Jambi.
Mereka secara rutin melakukan pemeriksaan terhadap kondisi air Sungai Batanghari guna memantau tingkat pencemaran dan perubahan kualitasnya.
Pemantauan ini juga dilakukan pada saat musim hujan maupun kemarau, mengingat kualitas air dapat bervariasi tergantung pada musim yang berlangsung.
DLH melakukan pemantauan khusus saat musim hujan dan kemarau untuk memahami dampaknya terhadap lingkungan. (ant/nof)
Load more