News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Terlibat Kasus Pembunuhan Eks Prajurit TNI AD, Istri Serka Holmes Sitompul Ditangguhkan, Keluarga Korban Ngamuk

Penangguhan terhadap Juariah ini pun mendapatkan respon dari keluarga korban yang datang ke gedung Satreskrim Polrestabes Medan.
Selasa, 18 Februari 2025 - 23:40 WIB
Tampang tersangka Juariah, istri dari Serka Holmes Sitompul, saat ditangkap polisi karena turut terlibat dalam kasus pembunuhan terhadap mantan prajurit TNI AD bernama Andreas Sianipar. (Istimewa)
Sumber :
  • Alfian

Medan, tvOnenews.com - Juariah, adalah salah satu tersangka yang terlibat dalam kasus pembunuhan terhadap mantan prajurit TNI AD bernama Andreas Sianipar.

Setelah sempat ditahan hampir satu bulan di Polrestabes Medan, kini iapun ditangguhkan oleh pihak kepolisian.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

 

Penangguhan terhadap Juariah ini pun mendapatkan respon dari keluarga korban yang datang ke gedung Satreskrim Polrestabes Medan.

 

Kedatangan keluarga korban ini pun sempat direkam dan videonya beredar luas di media sosial.

 

Amatan tvOne dalam rekaman video tersebut yang belakangan diketahui merupakan adik kandung korban bernama Riki Sianipar dan juga anak korban.

 

Di depan gedung Satreskrim Polrestabes Medan, ia pun mengamuk dan mempertanyakan soal status Juariah yang dibebaskan oleh polisi.

 

"Dimana kedatangan kami ingin mempertanyakan adanya tahanan yang dilepaskan, dan kami tidak menemukan alasan apapun itu. Atas nama Juariah yang dilepaskan sejak tanggal 13 (Januari), sementara statusnya masih tahanan," kata Riki sambil mengamuk 

 

Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Medan, AKBP Bayu Putri Wijayanto membantah telah melepaskan tersangka.

 

Katanya, saat ini status Juariah masih menjadi tersangka dalam kasus tersebut dan ditangguhkan berdasarkan permohonan dari keluarga pelaku.

 

"Terkait tahanan lepas itu tidak benar. Pada intinya terhadap perkara ini masih bergulir, (berkas perkara) saudari Juariah saat ini sudah tahap satu di Kejaksaan dan menunggu P19," kata Bayu kepada tvOne, Selasa (18/2/2025).

 

Bayu menyampaikan, permohonan penangguhan terhadap tersangka Juariah dikabulkan setelah adanya sejumlah pertimbangan.

 

"Alasan yuridis, sosial, dan kemanusiaan. Ini permohonan keluarga pelaku, bahwa anak mereka (tersangka) umur enam tahun cacat permanen, berkebutuhan khusus. Kemudian punya anak di bawah umur atau balita," sebutnya.

 

 

"Dari keluarga yang merawatnya ini keberatan, tak sanggup. Sehingga memohon kepada kami untuk melakukan penangguhan penahanan," sambungnya.

 

Ia menjelaskan, permohonan penangguhan tersebut diajukan oleh pihak keluarga tersangka sejak tanggal 3 Febuari 2025 dan dikabulkan pada tanggal 13 Febuari 2025.

 

Dijelaskan Bayu, saat ini proses hukum terhadap para tersangka masih terus berlanjut dan berkas perkara tersangka Serka Holmes Sitompul yang menjadi otak pelaku dalam kasus pembunuhan tersebut ditangani oleh Pomdam I Bukit Barisan.

 

"Si Holmes ini dilakukan penahanan di Pomdam, sehingga tak ada yang merawat (anak-anaknya) maka yang menjadi tulang punggung satu-satunya adalah Juariah," ucapnya.

 

Lebih lanjut, ia mengatakan dalam kasus pembunuhan tersebut. Masih ada sejumlah pelaku lagi yang masih diburu oleh pihak kepolisian.

 

"Yang DPO sudah (dirinci perannya). DPO sudah muncul, tetap ada ikut serta penganiayaan. Nanti kita masih ada yang belum kita ambil keterangannya, nanti kita dalami," kata Bayu.

 

Diketahui,  kasus pembunuhan terhadap eks prajurit TNI AD bernama Andreas Sianipar terjadi pada desember 2024 silam.

 

Korban sempat diculik dan kemudian jasadnya ditemukan di dalam sumur di wilayah Desa Aek Tapa, Kecamatan Marbo, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Sumatera Utara.

 

Setelah kejadian itu, polisi menangkap sejumlah pelaku berinisial CJS (23), F (45), MFIH (21) DAN FA (37).

 

Lalu otak pelaku bernama Holmes Sitompul juga turut diamankan di POMDAM I Bukit Barisan.

 

Setelah dilakukan pengembangan polisi pun menangkap istri Serka Holmes Sitompul karena turut terlibat dalam perkara tersebut.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

 

Adapun motif dari kasus pembunuhan tersebut yakni, permasalahan mobil rental milik Serka Holmes Sitompul yang dilarikan oleh korban. (alf/nof)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

Diserbu 10 Ribu Peserta, Indonesia Blockchain Week 2025 Catat Rekor

IDBW 2025 terselenggara melalui kolaborasi strategis empat co-host.
Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT