ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

"Paslon 2 Edy-Hasan Dorong Pemekaran Kepulauan Nias Jadi Provinsi Baru

Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sumatera Utara nomor urut 2 Edy Rahmayadi-Hasan Basri mendorong wacana pemekaran Kepulauan Nias menjadi Provinsi baru jika terpilih di Pilkada 2024.
  • Reporter :
  • Editor :
Kamis, 14 November 2024 - 11:28 WIB
Pasangan calon gubernur dan wakil gubenur Sumatera Utara nomor urut 2 Edy Rahmayadi-Hasan Basri pada debat ketiga KPU Sumut, di Medan,
Sumber :
  • Antara

Medan, 14/11 (ANTARA) - Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sumatera Utara nomor urut 2 Edy Rahmayadi-Hasan Basri mendorong wacana pemekaran Kepulauan Nias menjadi Provinsi baru jika terpilih di Pilkada 2024.

Calon Wakil Gubernur Sumut nomor urut 2 Hasan Basri mengatakan, pemekaran itu bertujuan agar terjadinya pemerataan pembangunan wilayah serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"APBD Sumut yang Rp13,5 triliun ini tentu tidak memungkinkan untuk memberikan pembangunan yang merata. Pemekaran itu kita dorong," ujar Hasan Basri pada debat ketiga KPU Sumut, di Medan, Rabu.

Hasan mengaku wacana pemekaran itu datang dari masyarakat Kepulauan Nias. Dirinya membantah bahwa dorongan mendukung wacana pemekaran itu menjadi isu politik untuk meraih suara di Pilkada.

"Ini demi pemerataan pembangunan. Sumatera Utara perlu kita dorong untuk pemekaran. Tidak ada isu politik dalam wacana ini," kata dia.

Oleh karena itu, Hasan menegaskan, pihaknya akan melakukan koordinasi mendalam untuk wacana tersebut jika terpilih menjadi gubernur dan wakil gubernur di Pilkada 2024.

"Ini demi keadilan pembangunan. Demi pemerataan pembangunan," ujarnya.

Pulau Nias merupakan Kepulauan yang terdiri dari lima daerah administrasi, empat kabupaten dan satu kota yang berjarak 303 kilometer dari Ibu Kota Medan.

Pada debat ketiga, KPU Sumut mengangkat tema Sinergisitas Kebijakan Pembangunan Daerah Dalam Rangka Memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia yang terdiri dari subtema

Subtema penyerasian pembangunan daerah tentang isu Optimalisasi sumber pendanaan pusat dan daerah (APBN, APBD, ADDes, CSR), Pemerataan pembangunan yang berkeadilan (prioritas pembangunan sesuai potensi daerah, penguatan potensi lokal) ,Penyediaan tenaga skill (profesional/ahli) sesuai kebutuhan daerah, literasi digital.

Lalu, subtema NKRI dan Kebangsaan tentang isu, yakni Ancaman disintegrasi bangsa (konflik sara, KKN, primordialisme, radikalisme, ideologi, politik, sosial, budaya, hukum, dan pertahanan keamanan),Penguatan iklim demokrasi (pendidikan, partisipasi politik, dan demokrasi), Wacana pemekaran daerah dan perluasan daerah.

Debat ketiga ini dimulai dari 20.00 WIB yang melibatkan sembilan panelis dari berbagai kalangan.

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT