Momentum Hardiknas, Miris SMP di Talang Ubi Masih Menumpang di Gedung Sekolah Dasar
- Boris
Menanggapi hal ini, Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Pali, Ardian Putra Muhdanlini, saat ditemui pada Kamis (1/5/2024) membenarkan akan adanya sekolah yang masih menumpang atau Satu Atap (Satap).
Bahkan dari catatan pihaknya, hingga saat ini terdapat tiga sekolah di wilayah Kabupaten Pali yang mengalami hal serupa.
"Seluruhnya ada 3 sekolah meliputi 2 SMP dan 1 SD, salah satunya di SMP 13 itu yang saat ini kondisinya masih menumpang. Total jumlah siswa yang terdampak dari ketiga sekolah itu, untuk SMP mencapai 500 siswa, sementara SD ada 60 orang siswa. Kondisi sekolah seperti ini terjadi sejak tahun 2019 lalu, ketika saat itu ada wilayah yang sedang pengembangan dimana jumlah siswanya melonjak, terus kapasitas sekolah yang ada juga lumayan jauh lokasinya. Jadi semenjak itu, kami jadikan satu atap atau masih menumpang seperti yang terjadi sekarang ini,” ungkapnya.
Lebih lanjut dalam memenuhi harapan dari siswa dan pada guru, dia juga menjelaskan jika ketiga sekolah satap itu, pada tahun 2024 ini akan dilaksanakan pembangunan gedung sekolah baru, supaya masing-masing sekolah dapat memiliki gedung sekolah sendiri.
Dengan menggunakan anggaran sebesar 6,5 miliar rupiah yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Pali.
“Sejak 2019 kita sudah melakukan pembebasan lahan untuk pembangunan sekolah baru di tiga sekolah itu, dan selanjutnya kita akan langsung membangun gedung pada 2020 lalu, tetapi pada saat itu kita sedang dilanda pandemi covid, sehingga dananya kena recofusing. Tahun ini kami menargetkan akan melaksanakan pembangunan gedung hingga selesai di ke 3 sekolah tersebut. Untuk nilai total anggarannya sebesar 6,5 miliar, 2 SMP itu 4,5 miliar dan 1 SD dengan biaya 2 miliar,” jelas Ardian Putra Muhdanlini. (bls/nof)
Load more