“Selain kedua Harimau Benggala, ada juga sejumlah spesies lainnya yang lahir pada tahun 2023 kemarin. Kami akan terus menjaga komitmen kami untuk dapat menjaga, merawat dan memelihara satwa dengan baik, dan berharap satwa-satwa yang ada di Siantar Zoo dapat terus berkembang biak,” sebutnya.
Rahmat Shah juga turut mengomentari dan prihatin atas kondisi kebun binatang Medan Zoo akhir-akhir ini.
Rahmat Shah yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Perhimpunam Kebun Binatang Se-Indonesia (PKBSI), menyebutkan untuk sementara waktu agar kebun binatang tersebut segera ditutup untuk umum, menunggu ada pihak ataupun investor yang dapat mengelola dengan baik taman hewan kebanggaan masyarakat Sumatera Utara itu.
Rahmat Shah juga menyampaikan ia siap untuk mengambil alih dan menyarankan Medan Zoo ditutup, karena menurutnya hal yang tidak baik tidak seharusnya dipertontonkan kepada publik.
Rahmat juga mengatakan, kondisi yang saat ini terjadi di Medan Zoo dikarenakan ketidakprofesionalan pengelola, di mana orang-orang yang mengurus kebun binatang tidak berpengalaman.
“Saran saya itu ditutup saja, jangan mempertontonkan yang tidak baik, apalagi satwa bisa saja membawa penyakit,” ucap Rahmat Shah menanggapi pertanyaan wartawan terkait buruknya pengelolaan Medan Zoo.
Ketua umum PKBSI itu juga menegaskan, bahwa dirinya siap menjadi pengelola untuk memperbaiki Medan Zoo. Bahkan untuk progresnya, pihaknya telah berkomunikasi dengan Wali Kota Medan dan tinggal menunggu keputusan.
Load more