Roy Fachraby Ginting juga mengharapkan agar seminar ini akan membuka kotak pendora perekonomian bangsa.
"Dan ada solusi untuk perbaikan bangsa dan negara untuk masa depan rakyat yang lebih baik dalam perbaikan kesejahteraannya sesuai sila ke 5 Pancasila," ujarnya.
Sementara, Akademisi Universitas Negeri Medan yang juga pengamat sosial, Bakhrul Khair menegaskan, bahwa Konsep Seminar Kebangsaan Nasional dan Kuliah Umum ini dilaksanakan dengan tema ekonomi kerakyatan yang menjadi buah pemikiran dan Konsep H Muhammad Hatta.
"Yakni, bapak Koperasi Indonesia dan Proklator serta Wakil Presiden Pertama Indonesia. Buah pikiran dan konsep Drs H Mohammad Hatta seorang negarawan yang melahirkan pemikiran pemikiran intelektual di awal-awal kemerdekaan," bebernya.
Di samping itu, Akhmad Reza Siregar Eks Rektor UISU, sebagai panitia juga menyatakan bahwa seminar ini juga akan mengangkat kembali konsep serta buah pemikiran Bung Karno dengan konsep Marhaenisme.
Demikian juga Akademisi Hisar Siregar dari Universitas HKBP Nomensen Medan juga mengingatkakan konsep KH Abdurrahman Wahid atau Gusdur juga akan matangkan.
Selain itu tokoh lainnya, Roy Fachraby juga menyampaikan, bahwa konsep dan pemikiran 3 tokoh Bapak Bangsa ini akan di kolaborasi sebagai sebuah pisau analisis dan sebagai pemantik.
"Bahkan cemeti hati oleh Pak Barata Brahmana untuk di bahas oleh pemikir-pemikir Indonesia senior tingkat nasional," pungkasnya. (aag)
Load more