LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Perempuan-perempuan Pangkalan Susu dan Yaasan Srikandi Lestari melakukan unjukrasa minta capres atasi krisis iklim.
Sumber :
  • Ahmidal Yauzar

Puluhan Perempuan Pangkalan Susu Berjuang Menyuarakan Penghentian PLTU dan Komitmen Calon Presiden Atasi Krisis Iklim

Komitmen emisi nol persen pada 2060, sebagai janji Indonesia mengatasi dampak perubahan iklim menjadi bagian penting bersamaan dengan pemilihan umum (Pemilu) 2024.

Senin, 6 November 2023 - 06:24 WIB

Medan, tvOnenews.com - Puluhan perempuan dari kalangan ibu-ibu yang menjadi korban dampak polusi emisi karbon Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Pangkalan Susu, Kabupaten Langkat berunjuk rasa mendesak pemerintah mencabut izin operasi PLTU serta meminta pemerintah serius atasi krisis iklim.

Komitmen emisi nol persen pada 2060, sebagai janji Indonesia mengatasi dampak perubahan iklim menjadi bagian penting bersamaan dengan pemilihan umum (Pemilu) 2024.

Sebab itu, puluhan ibu-ibu ini meminta agar para kandidat calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) mendeklarasikan komitmen kuat untuk mengatasi perubahan iklim dan transisi energi bersih di negara Republik Indonesia.

“Saat ini bakal calon presiden dan wakil presiden kita ketahui sibuk dengan kampanyenya. Tetapi, belum ada satu pun yang peka akan krisis iklim yang saat ini terjadi. Oleh karena itu, kami mendesak agar para capres dan cawapres peduli terhadap iklim dan membuat kebijakan-kebijakan yang pro iklim serta melakukan transisi energi bersih yang berkelanjutan dan berkeadilan," kata Rimba Zait saat berorasi pada aksi bertajuk 'Power Up' yang berlangsung di Titik Nol Kota Medan, Minggu (05/11/2023).

Baca Juga :

Berdasarkan perhitungan Tim Nexus, empat unit Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Pangkalan Susu berkapasitas 800 Megawatt ini per harinya membakar 11 ribu ton bahan bakar batu bara dan menghasilkan 1.426,2 ton limbah sisa pembakaran yang mencemari lingkungan dan berdampak pada  menurunya ekonomi masyarakat.

Dari hasil penelitian Yayasan Srikandi Lestari, dalam kurun waktu 2022 menyebutkan, ada 3 sektor yang diduga paling berdampak akibat beroperasinya PLTU Pangkalan Susu yakni perikanan, pertanian dan kesehatan.

Sebanyak 659 nelayan kini mengalami penurunan hasil tangkap ikan dan menjadi korban menurunnya mata pencaharian sebanyak 70 persen. Para nelayan ini memilih untuk menjual sampan-sampannya lantaran tidak mampu menutupi utang-piutang akibat dampak dari pencemaran limbah maupun polusi udara dari PLTU.

Halaman Selanjutnya :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Pertamina Serius Ciptakan Ekosistem Layanan Kesehatan Berkelanjutan, Ini Buktinya

Pertamina Serius Ciptakan Ekosistem Layanan Kesehatan Berkelanjutan, Ini Buktinya

PT Pertamina (Persero) melalui Yakes Pertamina melakukan gebrakan baru secara internal dengan berkomitmen bangun ekosistem layanan kesehatan berkelanjutan.
Utang Langsung Lunas dan Rezeki Seketika Lancar, Baca Surat ini 21 Kali Pengganti Shalat Dhuha Kata Ustaz Maulana

Utang Langsung Lunas dan Rezeki Seketika Lancar, Baca Surat ini 21 Kali Pengganti Shalat Dhuha Kata Ustaz Maulana

Ustaz Maulana menganjurkan saat punya utang menggunung dan rezeki masih seret bisa rutin membaca surat dalam Al Quran selain rajin mengerjakan shalat Dhuha.
Mencuat! Bekingan Tambang Ilegal Solok Selatan, Buat Kapolri Geram hingga Perintahkan Ini

Mencuat! Bekingan Tambang Ilegal Solok Selatan, Buat Kapolri Geram hingga Perintahkan Ini

Usai terungkapnya insiden tewasnya Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP Ulil Ryanto Anshari yang ditembak oleh Kabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang
Amukan AKP Dadang Iskandar Usai Tembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan: Saya Makan Kau

Amukan AKP Dadang Iskandar Usai Tembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan: Saya Makan Kau

Instansi Polri kembali menyulut perhatian publik usai dua anggotanya kbali terlibat aksi saling tembak menembak di lingkungan Polres Solok Selatan, Sumatera Barat.
Polisi Ungkap Peran Erick Donovan, Si

Polisi Ungkap Peran Erick Donovan, Si "Ustaz" Sakti Penghipnosis, Jadi Eksekutor-Pantau Lokasi

Polisi mengungkap peran Ustaz Sakti bersama lika rekannya saat hipnotis korban.
Influencer Muda Ini Siap Berkontribusi Demi Wujudkan Indonesia Emas 2045, Ini Alasannya

Influencer Muda Ini Siap Berkontribusi Demi Wujudkan Indonesia Emas 2045, Ini Alasannya

Influencer darah Sunda-Jawa asal Banten Selatan, Putra Aji Sujati, menginspirasi generasi muda, khususnya di Banten, karena ingin wujudkan Indonesia Emas 2045.
Trending
Amukan AKP Dadang Iskandar Usai Tembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan: Saya Makan Kau

Amukan AKP Dadang Iskandar Usai Tembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan: Saya Makan Kau

Instansi Polri kembali menyulut perhatian publik usai dua anggotanya kbali terlibat aksi saling tembak menembak di lingkungan Polres Solok Selatan, Sumatera Barat.
Utang Langsung Lunas dan Rezeki Seketika Lancar, Baca Surat ini 21 Kali Pengganti Shalat Dhuha Kata Ustaz Maulana

Utang Langsung Lunas dan Rezeki Seketika Lancar, Baca Surat ini 21 Kali Pengganti Shalat Dhuha Kata Ustaz Maulana

Ustaz Maulana menganjurkan saat punya utang menggunung dan rezeki masih seret bisa rutin membaca surat dalam Al Quran selain rajin mengerjakan shalat Dhuha.
Mencuat! Bekingan Tambang Ilegal Solok Selatan, Buat Kapolri Geram hingga Perintahkan Ini

Mencuat! Bekingan Tambang Ilegal Solok Selatan, Buat Kapolri Geram hingga Perintahkan Ini

Usai terungkapnya insiden tewasnya Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, AKP Ulil Ryanto Anshari yang ditembak oleh Kabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang
Pertamina Serius Ciptakan Ekosistem Layanan Kesehatan Berkelanjutan, Ini Buktinya

Pertamina Serius Ciptakan Ekosistem Layanan Kesehatan Berkelanjutan, Ini Buktinya

PT Pertamina (Persero) melalui Yakes Pertamina melakukan gebrakan baru secara internal dengan berkomitmen bangun ekosistem layanan kesehatan berkelanjutan.
Lupakan Kemenangan atas Arab Saudi, Media Belanda Beri Kabar Buruk untuk Timnas Indonesia Jelang Hadapi Australia pada Maret 2025

Lupakan Kemenangan atas Arab Saudi, Media Belanda Beri Kabar Buruk untuk Timnas Indonesia Jelang Hadapi Australia pada Maret 2025

Jelang hadapi Australia di lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia pada Maret 2025 mendatang, media Belanda sampaikan kabar buruk untuk Timnas Indonesia.
Bung Towel Sebut Jay Idzes Kumpulkan Pemain Tanpa Staf hingga Singgung soal Krisis Kepercayaan

Bung Towel Sebut Jay Idzes Kumpulkan Pemain Tanpa Staf hingga Singgung soal Krisis Kepercayaan

Timnas Indonesia berhasil menaklukan Arab Saudi 2-0 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (19/11/2024). 
Tanpa Shin Tae-yong, Jay Idzes Sampai Bilang Begini di Ruang Ganti Jelang Laga Kontra Arab Saudi, Kapten Timnas Indonesia: Ingat Untuk Siapa Kalian Bermain

Tanpa Shin Tae-yong, Jay Idzes Sampai Bilang Begini di Ruang Ganti Jelang Laga Kontra Arab Saudi, Kapten Timnas Indonesia: Ingat Untuk Siapa Kalian Bermain

Suasana ruang ganti Timnas Indonesia penuh semangat setelah Kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes menyampaikan hal ini meskit tanpa Shin Tae-yong. Jay Idzes bilang
Selengkapnya
Viral