News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Harimau Sumatera yang Serang Dua Petani di Langkat Akhirnya Berhasil Ditangkap

Setelah sempat menyerang dua warga Kecamatan Sei Lepan Kabupaten Langkat, Sumatera Utara dalam satu pekan terakhir, akhirnya harimau sumatera berhasil ditangkap
Sabtu, 16 Maret 2024 - 23:30 WIB
Sejumlah orang berhasil melumpuhkan harimau sumatera dengan cara dibius.
Sumber :
  • tim tvOne/Taufik Hidayat

Langkat, tvOnenews.com - Setelah sempat menyerang dua warga Kecamatan Sei Lepan Kabupaten Langkat, Sumatera Utara dalam satu pekan terakhir, akhirnya harimau sumatera berhasil ditangkap oleh petugas KLHK dibantu warga pada Sabtu (16/3/2024) sekitar pukul 17.30 WIB. 

Camat Sei Lepan, M Iqbal Ramadhan saat dikonfirmasi awak media mengatakan bahwa satu ekor harimau sumatera yang diduga menyerang warga atas nama Beru Situtung telah berhasil ditangkap dengan cara ditembak bius oleh petugas. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Alhamdulillah tadi sore satu ekor harimau sumatera yang diketahui atas nama Beru Situtung sudah berhasil masuk perangkap petugas dan ditembak bius," ucap Camat Sei Lepan, M Iqbal Ramadhan melalui via telpon seluler. 

Camat Sei Lepan juga menjelaskan bahwa sebelumnya pasca kejadian penyerangan itu, petugas dibantu relawan dan masyarakat sudah memasang alat jerat dan perangkap di sejumlah lokasi hingga akhirnya sore hari tadi berhasil menangkap satu ekor harimau sumatera, sementara satu ekor lagi diperkirakan sudah masuk ke dalam hutan. 

"Sejak kejadian penyerangan warga, petugas bersama relawan dan warga sudah memasang alat jerat dan perangkap, hingga akhirnya harimau sumatera Beru Situtung berhasil ditangkap dan dibawa petugas ke lokasi karantina," jelas Camat Sei Lepan. 

Dengan ditangkapnya harimau sumatera ini, lanjut M Iqbal, masyarakat sudah bisa kembali tenang, namun tetap harus waspada, karena meski satu harimau sumatera diperkirakan sudah masuk ke dalam hutan, tapi warga masih harus hati-hati saat berada di perladangan mereka. 

"Meski informasi dari petugas satu ekor harimau sudah diusir masuk ke dalam hutan, tapi warga harus tetap waspada khususnya saat berada di lokasi ladang mereka dan harus tetap tenang," imbau M Iqbal Ramadhan.  

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Sebelumnya pada Senin (11/3/2024) lalu seorang warga atas nama Jeremia Peranda Ginting diserang harimau sumatera saat memanen cabai di areal perladangan mereka dan mengalami luka di bagian kepala dan leher serta harus dijahit sebanyak 82 jahitan. 

Selang beberapa hari, harimau sumatera kembali menyerang warga atas nama Muhamad Ikhwan Sembiring saat memanen buah sawit dan mengalami luka robek di kedua kakinya. 

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Hashim Djojohadikusumo Tegaskan Prabowo Tidak Punya Satu Hektare Pun Lahan Sawit di Indonesia

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo, secara tegas membantah isu yang menyebut Presiden Prabowo Subianto memiliki lahan perkebunan kelapa sawit di wilayah Aceh, Sumatera Utara, maupun Sumatera Barat.
ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Yudai Yamamoto Jadi Wasit Asing Full Time Pertama di Indonesia, Ini Alasannya

Pria berusia 42 tahun itu akan mulai bekerja pada bulan depan dengan durasi kontrak selama 1,5 musim. Yudai Yamamoto mengaku memiliki alasan khusus mengapa menerima tawaran ini.
Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bicara soal Peluang John Herdman Dipecat dari Timnas Indonesia jika Ketum PSSI Diganti, Bung Harpa: Ngapain Diganti

Bung Harpa bicara soal kemungkinan John Herdman dipecat dari Timnas Indonesia jika terjadi pergantian Ketua Umum PSSI, apakah akan dipecat atau dipertahankan?
Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Tak Perlu Membalas, Baca Doa Perlindungan Agar Terhindar dari Kedzaliman Membuat Hati Lebih Tenang

Salah satu ikhtiar terbaik adalah memanjatkan doa agar Allah memberikan perlindungan dari orang-orang dzalim serta menentramkan hati dari rasa marah dan dendam

Trending

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

ASDP Prediksi Puncak Arus Mudik Nataru di Bakauheni Dimulai Hari ini 23 Desember 2025

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperkirakan lonjakan tertinggi arus mudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, akan terjadi pada H-2 atau Selasa (23/12) menjelang perayaan Natal 2025. 
Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran Hanguskan Kawasan Padat Penduduk di Wijaya Kusuma Jakarta Barat

Kebakaran melanda delapan rumah di kawasan padat penduduk, Jalan Karya Dalam III, Kelurahan Wijaya Kusuma, Grogol Petamburan, Jakarta Barat pada Senin (22/12) malam.
Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Kemenag Resmikan Papan Nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Buktikan Negara Hadir Layani Umat Beragama

Staf Khusus Menteri Agama Republik Indonesia, Gugun Gumilar hadiri dalam acara pemasangan papan nama Gereja Katolik Santo Joannes Baptista Parung, Senin (22/12)
Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Pembunuhan Mahasiswi di Probolinggo, Keluarga Tuntut Oknum Polisi Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi oleh oknum polisi Probolinggo memasuki babak baru. Tim Kuasa Hukum Korban dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) LIRA Jawa Timur menegaskan bahwa perkara yang dilaporkan ke Polda Jawa Timur bukanlah tindak pidana biasa, melainkan dugaan kejahatan berat yang mengarah pada pembunuhan berencana.
Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Belum Terima Surat Resmi Hasil Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi, Roy Suryo Cs Tagih ke Polda Metro

Kuasa hukum Roy Suryo dan kawan-kawan, Ahmad Khozinudin, mendatangi Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan,
Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Kronologi Penumpang Bus Transjakarta Dimarahi Ibu-ibu karena Kursi Viral, Lagi Sakit Kepala Berujung Dimaki-maki

Penumpang Bus Transjakarta dimaki-maki oleh ibu-ibu terekam dalam video yang viral di media sosial. Ia menceritakan kronologi terjadi di kursi non-prioritas.
Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Mahasiswi UMM Diduga Dibunuh hingga Dirudapaksa Kakak Ipar, Keluarga Minta Bripda AS Dihukum Mati

Kasus pembunuhan mahasiswi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Faradila Amalia Najwa (21) oleh oknum polisi Probolinggo yang tak lain adalah kakak ipar..
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT