ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Pria Tewas Tertembak Senapan Angin Saat Berburu Babi Hutan di Paluta

Seorang pria tewas tertembak senapan saat berburu babi hutan di Paluta. Pelaku mengaku keliru tembak korban. Polisi tangkap pelaku dan terus selidiki kasus.
  • Reporter :
  • Editor :
Jumat, 25 Agustus 2023 - 10:43 WIB
Seorang pria di Paluta tewas tertembak senapan angin saat berburu.
Sumber :
  • Tim TvOne/ Irvan

Padang Lawas Utara, tvOneNews.com - Warga Desa Batang Pane III, Kecamatan Halongonan Timur, Kabupaten Paluta digegerkan dengan penemuan jenazah pada Kamis, (24/8/2023), sekitar pukul 18:00 WIB. Seorang pria dewasa ditemukan tewas dengan luka tembus di bagian dada di kebun ubi yang dimiliki oleh Kusnanto.

Tim dari Polsek Padang Bolak segera tiba di Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mengidentifikasi korban. Hasil identifikasi menunjukkan bahwa korban adalah Siswanto, seorang warga berusia 52 tahun dari Desa Batang Pane II, Kecamatan Halongonan Timur, Kabupaten Paluta.

Dari pemeriksaan awal, polisi menemukan luka tembus di bagian dada sebelah kiri korban, diduga akibat tembakan senapan angin. Korban kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Gunung Tua untuk dilakukan visum luar.

Untuk mengungkap penyebab kematian Siswanto, Satreskrim Polres Padang Bolak di bawah kepemimpinan Kapolsek Padang Bolak, AKP Zulfikar, telah memulai penyidikan. Pihak berwenang meminta keterangan dari beberapa saksi warga setempat.

Dalam penyelidikan ini, polisi mendapatkan informasi tentang seseorang yang diduga sebagai pelaku penembakan, yaitu Hariatmoko, seorang pria berusia 33 tahun dari Desa Batang Pane III, Kecamatan Halongonan Timur. Saat kejadian, Hariatmoko sedang berburu babi hutan. Setelah penyelidikan lebih lanjut, polisi berhasil menangkap Hariatmoko di desanya dan menyita dua senapan angin yang ditinggalkan tidak jauh dari TKP.

Kapolsek Padang Bolak, AKP Zulfikar, ketika dikonfirmasi oleh tvOneNews.com, mengonfirmasi adanya kejadian penembakan yang mengakibatkan kematian korban. Berdasarkan keterangan Hariatmoko, ia mengaku bahwa saat peristiwa terjadi, ia keliru menilai korban sebagai hewan buruan saat sedang berburu babi hutan. Setelah menyadari bahwa yang ditembak adalah manusia, Hariatmoko panik dan meninggalkan TKP serta meninggalkan senapan angin yang digunakan dalam berburu.

"Keterangan dari pelaku saat diperiksa menunjukkan bahwa saat kejadian, ia sedang berburu babi hutan dan tidak menyadari bahwa yang ia tembak adalah seseorang yang sedang berada di kebun. Setelah menyadari kesalahannya, ia panik dan meninggalkan TKP," ujar Kapolsek Padang Bolak.

Saat ini, pelaku Hariatmoko masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut di ruang pemeriksaan Satreskrim Polsek Padang Bolak. Sementara itu, jenazah korban telah diserahkan kepada keluarga untuk dikebumikan.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT