Pangkalpinang, tvOnenews.com - Lima pelajar SMA di Pangkalpinang, yakni Rio, Badar, Riski, Ezi, dan Aris, mengalami luka serius akibat menjadi korban serangan pembacokan oleh geng motor di Kota Pangkalpinang saat hendak nongkrong.
Menurut keterangan Kompol Evry Susanto, Kasat Reskrim Polresta Pangkalpinang, kejadian ini terjadi di persimpangan lampu merah Semabung Jalan Soekarno Hatta Kota Pangkalpinang pada Kamis (17/08/2023).
"Para korban, yang sedang mengendarai sepeda motor, tiba-tiba diserempet oleh orang tak dikenal saat mereka berhenti di persimpangan lampu merah," tambah Kompol Evry pada Sabtu (19/08/2023).
Pelaku, yang berboncengan tiga di atas sepeda motor, dengan cepat menyerang para korban menggunakan senjata tajam dan mengenai salah satu dari mereka, yaitu Ezi.
"Senjata yang digunakan oleh pelaku mengenai paha korban, tetapi beruntungnya, luka tidak terjadi karena senjata tersebut mengenai handphone yang berada di kantong celana korban," ujar Kompol Evry. Korban-korban ini lalu berusaha melarikan diri saat terjadi serangan, tetapi naasnya, mereka mengalami kecelakaan karena menabrak tiang listrik.
"Mereka berhasil kabur dari tempat kejadian setelah melihat korban menabrak," tambah Kompol Evry.
Akibat serangan ini, Rio mengalami luka robek pada kaki dan patah tulang di kaki kanannya, Badar mengalami luka lecet di tangan kanan serta lutut di kedua kakinya, dan Riski mengalami luka lecet di dagu dan wajah.
Load more