Bejat! Kakek dan Ayah, Tega Cabuli dan Perkosa Putri Kandungnya Sendiri yang Masih Kelas 1 SD
- Tim TvOne/ Daud
Toba, tvOnenews.com - Bejat dan tak punya rasa kasih, seorang Ayah dan Kakek di Kabupaten Toba , Sumatera Utara, yang seharusnya menjadi pelindung bagi anak anaknya, justru menjadi pelaku pemerkosaan dan pencabulan terhadap putri kandungnya sendiri.
Terungkapnya kasus pencabulan hingga pemerkosaan terhadap korban yang masih duduk dibangku kelas I SD ini terungkap, setelah korban menceritakan peristiwa yang di alaminya kepada teman temannya.
Terungkapnya kasus asusila ini bermula saat korban bersama dengan teman temannya sedang bermain di pekarangan rumah kediaman korbaan, korban yang diduga tak tahan mendapat perlakuan tak senonoh dari Ayah dan Kakek nya ini pun kemudian bercerita kepada teman temannya terhadap peristiwa pelecehan seksual dan pencabulan yang kerap di alami nya.
Rekan rekan korban yang mendengarkan penuturan korban pun lantas merekam cerita korban dengan menggunakan hanphone dan selanjutnya salah seorang rekan korban menceritakan kejadian tersebut kepada orang sekitar dan orang tua mereka.
Kasus ini pun kemudian cepat menyebar, dan setelahnya bibi korban yang mengetahui hal tersebut langsung membawa korban untuk membuat laporan kepihak yang berwajib.
Petugas PPA Sat Reskrim Polres Toba yang menerima laporan pengaduan korban pun langsung bergerak cepat dengan terjun kerumah kediaman korban melakukan olah TKP dan membawa korban untuk di visum ke RS.
Kedua Pelaku Saat Menjalani Pemeriksaan di Mako Polres Toba
Sementara, kedua pelaku pun langsung di amankan oleh petugas dan di bawa ke mako Polres Kabupaten Toba guna mempertanggung jawabkan perbuatannya pada Minggu (18/6/23) kemarin .
Kasat Reskrim Polres Kabupaten Toba Akp Nelson Sipahutar saat di konfirmasi Selasa Pagi ( 20/6/23) menyebutkan bahwa kedua pelaku Saor Manurung (34) , dan kakek korban Dilman manurung (60) telah diamankan pihaknya karena melakukan tindak pidana dan pencabulan kepada korban.
“Korban di cabuli oleh ayah kandungnya sendiri sejak bulan oktober tahun 2022 yang lalu, dan korban sering dipukuli oleh ayah korban bila menolak melayani nafsu bejat sang ayah”, sebut Nelson.
Masih menurut Nelson, untuk pelaku Dilman manurung yang tak lain adalah kakek korban, mencabuli korban dengan meraba alat kelamindan menyuruh korban untuk memegang alat kemaluan pelaku sendiri”, ungkapnya.
Load more