Medan, tvOnenews.com - Bentuk kepedulian terhadap keresahan masyarakat, tokoh agama Ustad Muhammad Adami Sulaiman bersama emak-emak pengajian dusun 10 Batang beloh Desa Bulu Cina, Kecamatan Hamparan Perak, Deli Serdang, Kamis Sore (8/6/2023) menyisir geruduk lokasi yang kerab dijadikan lokasi judi tembak ikan.
Ustad Muhammad Adami dan puluhan masyarakat yang didominasi kaum emak-emak berbondong-bondong menggruduk lokasi yang kerap dijadikan tempat judi tembak ikan.
Informasi yang diperoleh di lapangan, penggrebekan itu dilakukan karena maraknya lokasi judi ketangkasan tembak ikan yang berada di dusun 10 Batang Beloh, Desa Bulu Cina, Hamparan Perak sejak tiga bulan terakhir.
Sebelum melakukan aksinya, warga yang didominasi kaum ibu dan bapak-bapak sekitar berkordinasi dengan kepala dusun setempat. Langsung mendatangi lokasi judi.
Berhasil mengamankan dua unit meja judi tembak ikan pendosa itu. Lalu diserahkan ke Polsek Hamparan Perak.
“Anak kami sering tak pulang, bahkan suami kami pun tak pulang juga karena asyik bermain judi tembak ikan,” teriak salah seorang ibu saat di lokasi.
Puluhan massa sudah tak terbendung lagi, spontan bersama perangkap Desa Bulu Cina, beserta masyarakat langsung mendatangi lokasi judi.
Warga mengeluarkan meja yang menjadi mesin judi tembak ikan dari tempat penyimpanannya. Dua unit mesin judi berbentuk meja itu langsung diangkut ke dalam mobil pick up untuk diserahkan ke pihak Polsek Hamparan Perak.
Menurut Ustad Muhammad Adami Sulaiman menyatakan, saat berceramah di Desa ini, emak-emak melaporkan ada lokasi perjudian tembak ikan. Spontan kami langsung geruduk lokasi.
"Kami berharap pihak penegak hukum dan elemen masyarakat bersatu berantas perjudian, karena sudah meresahkan masyarakat", pungkasnya.
Sementara itu, Kapolsek Hamparan Perak Kompol Zainal dikonfirmasi, membenarkan kejadian itu. Pihaknya sudah menerima dan mengamankan dua meja judi tembak ikan.
“Benar bang, pihak unitreskrim Polsek Hamparan Perak menerima dua meja judi tembak ikan, serahan dari masyarakat dan barang bukti sudah kami amankan", ujarnya. (mss/haa)
Load more