News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Diduga Sarang Maksiat, Warga Desa Hutarakyat Dairi Tuntut Penutupan Tempat Hiburan Malam

Diduga sarang maksiat, warga Desa Hutarakyat, Kabupaten Dairi menuntut penutupan tempat hiburan malam yang beroperasi di desa mereka. Hal itu disampaikan warga
Rabu, 7 Juni 2023 - 15:18 WIB
Puluhan warga Desa Hutarakyat, Dairi, demo kantor desa guna menutup tempat hiburan malam
Sumber :
  • Tim tvOne/Donny Admiral

Dairi, tvOnenews.com - Diduga sarang maksiat, warga Desa Hutarakyat, Kabupaten Dairi menuntut penutupan tempat hiburan malam yang beroperasi di desa mereka. Hal itu disampaikan warga saat mendatangi kantor Kepala Desa Hutarakyat.

Pantauan tvOnenews.com di lokasi, kedatangan puluhan warga ini untuk menyuarakan keluhan mereka atas beroperasinya tempat hiburan malam di Jalan Ringroad bertepat di desa mereka.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Sebelumnya, sempat dilakukan dialog antara warga dan perwakilan Pemkab Dairi, yakni Kadis Perizinan Penanaman Modal Satu Pintu Oloan Hasugian, Camat Sidikalang Swanto Sitakar, dan Kepala Desa Hutarakyat Garang Sihombing.

Namun, dialog tersebut tidak membuahkan hasil, dan warga tetap menuntut tempat hiburan malam di desa mereka ditutup walaupun telah memiliki izin.

Salah seorang perwakilan warga, Darwin Lumban Tobing, mengatakan kehadiran mereka untuk menolak beroperasinya tempat hiburan malam di sekitar Desa Hutarakyat.

"Desa Hutarakyat merupakan desa beradab, sehingga kami tidak mau ada tempat hiburan malam di desa kami," kata Darwin.

Menurut warga, keberadaan tempat hiburan malam sangat meresahkan serta dapat mengganggu dan merusak moral anak-anak khususnya para remaja. "Tempat hiburan malam juga menjadi sarang peredaran narkoba dan menjadi tempat maksiat, malapetaka aja nanti yang ada sama kami," sebutnya.

Apalagi suara dari tempat hiburan malam sangat mengganggu warga yang akan beristirahat pada malam hari. "Suara musik yang bising dari tempat hiburan malam hingga jelang pagi hari sangat menggangu warga yang akan beristirahat," ujarnya.

Darwin pun meminta kepada semua pihak, baik itu pemerintahan pusat, provinsi, kabupaten dan desa untuk mendengarkan aspirasi dan keluhan warga. "Apabila aspirasi kami tidak didengar dan ditanggapi kami akan ribut terus dan melakukan aksi unjuk rasa lebih besar dan kemungkinan kami datangi itu tempatnya," tandasnya.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Terkait aksi demo yang dilakukan warga, Kepala Desa Hutarakyat Garang Sihombing, juga menilai tempat hiburan malam berdampak negatif terhadap warga. “Untuk itu sebagai kepala desa saya sepakat tempat hiburan malam ditutup," ucapnya.

Terkait adanya izin tempat hiburan malam, seperti kafe dan KTV, Garang menyebutkan dirinya tidak mengetahui, karena itu dikeluarkan Dinas Pariwisata Provinsi Sumatera Utara.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT