GULIR UNTUK LIHAT KONTEN

ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Semburan air berbau gas di lahan perkebunan warga.
Sumber :
  • Tim TvOne/Boris

Air Berbau Gas Muncul di Lahan Perkebunan, Warga di Pali Khawatir

Sejumlah pemilik kebun di Dusun V, Desa Sungai Baung, Kecamatan Talang Ubi, Pali, keluhkan keberadaan puluhan lubang air berbau gas pada tanah kebun mereka.

Kamis, 16 Maret 2023 - 16:46 WIB

Pali, tvOnenews.com - Sejumlah pemilik kebun di Dusun V, Desa Sungai Baung, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Pali, Sumatera Selatan, keluhkan keberadaan puluhan lubang air pada tanah kebun mereka. Selain khawatir akan berdampak buruk pada tanaman di kebun, warga yang akan beraktivitas di dalam kebun pun menyebut takut akan terjadi hal berbahaya, karena adanya aroma gas pada air yang muncul tersebut. Saat ini pihak kepolisian sudah melakukan pemeriksaan terkait hal ini.

Ditemui dilokasi kebun pada pekan lalu, Rabu (08/03/2023) siang, Loli, warga Desa Sungai Baung, mengungkapkan sudah lebih dari lima titik muncul air yang keluar dari tanah dan saat ini menjadi lobang berisikan air yang beraroma gas di kebunnya. Dia juga mengaku jika sejak terjadinya hal tersebut, produksi karet dari hasil sadapannya menurun, bahkan pohon karet miliknya ada yang ditemukan mati.

"Yang ada di kebun saya, lebih dari lima tanahnya berlubang dan keluar banyu (air) yang berbau gas. Misalkan jika ada pipa di dalam tanah di lokasi kebun, seingat saya tidak pernah ada, belum tahu juga apa yang menjadi penyebab sebenarnya, namun tanaman pohon karet kami banyak yang mati, dan hasil getah karet menurun,” ungkap Loli.

Hal yang sama juga dikatakan, Samsuri, salah seorang pemilik kebun, menyebutkan bahwa munculnya air di permukaan tanah di kebunnya, karena penutupan Sumur Baung 1 milik PT. Pertamina Pendopo Field, sehingga bermunculanlah semburan air yang keluar dari tanah dan beraroma gas. Dia juga mengaku jika sudah pernah ada pihak perusahaan yang telah meninjau di lahan kebunnya tersebut, namun hingga saat ini belum menuai kejelasan atas apa yang terjadi.

"Saya sudah sekitar tujuh tahun berkebun di sini. Kami sebagai warga takut akan terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan akibat munculnya puluhan titik air yang keluar dari dalam tanah yang berbau gas ini. Selain itu hasil tanaman Padi milik kami menurun karena kandungan tanah yang sudah tidak baik lagi yang mungkin disebabkan oleh cemaran gas ini. Menurut kami, ini terjadi karena sumur gas yang berada di sekitar lokasi kebun kami ditutup. Kemarin sudah ada pihak Pertamina cek lokasi dengan Kades, tapi sampai saat ini belum ada lanjutan atau solusi yang kami terima," kata Samsuri.

Baca Juga

Sementara itu, Kanit Pidsus Satreskrim Polres Pali, Ipda Bambang, Kamis (15/03/2023), menjelaskan pihaknya sudah mendatangi lokasi bersama perwakilan PT. Pertamina, dan selanjutnya akan melakukan pemeriksaan. Selain itu pihaknya sudah mengambil sampel air untuk dilakukan uji laboratorium.

"Kami bersama pihak PT. Pertamina Pendopo Field, telah melakukan pengecekan ke lokasi yang saat ini diduga ada semburan gas. Dan kami juga sudah mendeteksi gas dengan menggunakan alat Gas Detector, untuk hasil sementara yang kami dapatkan masih nol gas. Namun kami juga sudah mengambil sampel air dari lokasi untuk dilakukan uji laboratorium," jelasnya. (bls)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Pelaku Pembunuhan Pria di Ciracas Diringkus, Ini Kata Polisi…

Pelaku Pembunuhan Pria di Ciracas Diringkus, Ini Kata Polisi…

Kepolisian meringkus seorang terduga pelaku pembunuhan terhadap pria berinisial RR di bengkel kawasan Ciracas, Jakarta Timur.
Kronologi Pria Dibunuh di Ciracas, Polisi Dapati Hal Ini…

Kronologi Pria Dibunuh di Ciracas, Polisi Dapati Hal Ini…

Seorang pria pegawai mebel berinisial RR (38) tewas usai cekcok dengan seorang pria di Jalan Raya Malaka, Kelapa Dua Wetan, Ciracas, Jakarta Timur.
Tampil Lebih Tenang Lewat 3 Tendangan Roket, Timnas Indonesia Kalahkan Arab Saudi di 4 Nations World Series 2025

Tampil Lebih Tenang Lewat 3 Tendangan Roket, Timnas Indonesia Kalahkan Arab Saudi di 4 Nations World Series 2025

Timnas Indonesia mampu tampil lebih tenang untuk mengalahkan Arab Saudi pada turnamen futsal 4 Nations World Serius 2025 dengan skor 3-0. Tendangan roket jadi..
Imbang Lawan PSBS Biak di Kandang, Pelatih Persija Jakarta Carlos Pena Beri Respons Berkelas

Imbang Lawan PSBS Biak di Kandang, Pelatih Persija Jakarta Carlos Pena Beri Respons Berkelas

Pelatih Persija Jakarta Carlos Pena Akui Tak Puas Raih Hasil Imbang di Partai Kandang Kontra PSBS Biak
Pria di Ciracas Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk di Dada dan Kepala

Pria di Ciracas Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk di Dada dan Kepala

Pria berinisial RR tewas secara mengenaskan akibat ditusuk di wilayah Kelapa Dua Wetan, Ciracas, Jakarta Timur pada Jumat (31/1/2025) malam.
Walau Rutin Shalat Tahajud Sampai Jungkir Balik, Doa Apapun Tidak akan Terkabul Kalau Masih ada ini, Kata Ustaz Adi Hidayat

Walau Rutin Shalat Tahajud Sampai Jungkir Balik, Doa Apapun Tidak akan Terkabul Kalau Masih ada ini, Kata Ustaz Adi Hidayat

Banyak orang rutin melakukan shalat tahajud lantaran memiliki keutamaan yang luar biasa, salah satunya mengabulkan segala doa. Bila doa tak dikabulkan, maka...
Trending
Imbang Lawan PSBS Biak di Kandang, Pelatih Persija Jakarta Carlos Pena Beri Respons Berkelas

Imbang Lawan PSBS Biak di Kandang, Pelatih Persija Jakarta Carlos Pena Beri Respons Berkelas

Pelatih Persija Jakarta Carlos Pena Akui Tak Puas Raih Hasil Imbang di Partai Kandang Kontra PSBS Biak
Pria di Ciracas Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk di Dada dan Kepala

Pria di Ciracas Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk di Dada dan Kepala

Pria berinisial RR tewas secara mengenaskan akibat ditusuk di wilayah Kelapa Dua Wetan, Ciracas, Jakarta Timur pada Jumat (31/1/2025) malam.
Direktur Juventus Langsung Diminta Mundur usai Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes Dikabarkan Masuk Radar Bianconeri

Direktur Juventus Langsung Diminta Mundur usai Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes Dikabarkan Masuk Radar Bianconeri

Direktur Juventus, Cristiano Giuntoli, diminta untuk mundur seiring dengan munculnya kabar ketertarikan Bianconeri terhadap pemain Timnas Indonesia, Jay Idzes.
Ahmad Dhani Dihantui Ramalan Mama Lauren? Di Hadapan Maia Estianty, Peramal Kondang Pada Masanya Itu Pernah Bilang...

Ahmad Dhani Dihantui Ramalan Mama Lauren? Di Hadapan Maia Estianty, Peramal Kondang Pada Masanya Itu Pernah Bilang...

Ahmad Dhani dihantui ramalan Mama Lauren? Di hadapan Maia Estianty, peramal kondang pada masanya itu pernah bilang...
Top Skor Liga Voli Korea 2024-2025: Megawati Hangestri Akhirnya Gabung Para Pemain Elit, Vanja Bukilic Melesat Kangkangi Moma Bassoko

Top Skor Liga Voli Korea 2024-2025: Megawati Hangestri Akhirnya Gabung Para Pemain Elit, Vanja Bukilic Melesat Kangkangi Moma Bassoko

Top skor Liga Voli Korea 2024-2025, Megawati Hangestri gabung geng elit dan Vanja Bukilic kangkangi Moma Bassoko meski Red Sparks kalah dari Pink Spiders.
Top 3 Sport: Kejujuran Megawati soal Perlakuan Ko Hee-jin, Megatron Tinggalkan Red Sparks, Gaji Pemain Pink Spiders Dibanding Mega

Top 3 Sport: Kejujuran Megawati soal Perlakuan Ko Hee-jin, Megatron Tinggalkan Red Sparks, Gaji Pemain Pink Spiders Dibanding Mega

Berikut rangkuman artikel sport terpopuler di tvOnenews.com sepanjang hari Sabtu (1/2/2025). Seputaran kiprah dan kontrak Megawati Hangestri bersama Red Sparks
Jadwal Liga Voli Korea: Hari Ini Megawati Hangestri Main Lebih Awal, Siap Balas Dendam Hadapi Kim Yeon-koung di Big Match Pink Spiders Vs Red Sparks

Jadwal Liga Voli Korea: Hari Ini Megawati Hangestri Main Lebih Awal, Siap Balas Dendam Hadapi Kim Yeon-koung di Big Match Pink Spiders Vs Red Sparks

Jadwal Liga Voli Korea 2024-2025, di mana hari ini Megawati Hangestri main lebih awal saat siap balas dendam hadapi Kim Yeon-koung di Pink Spiders Vs Red Sparks
Selengkapnya
Viral