LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Sam Razak, kakek berusia 72 tahun, warga Desa Modayag Induk, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Sulawesi Utara ini
Sumber :
  • Tim Tvone-Rifandi Kamaru

Diamputasi akibat Tabrak Lari, Kakek Sam Berharap Bantuan dari Pemerintah

Sam Razak, kakek berusia 72 tahun, hanya bisa pasrah setelah kehilangan kaki kanan akibat diamputasi pasca menjadi korban kecelakaan tabrak lari Desember 2020

Kamis, 9 Juni 2022 - 12:31 WIB

Bolmong Timur, Sulut - Sam Razak, kakek berusia 72 tahun, warga Desa Modayag Induk, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Sulawesi Utara ini, akhirnya hanya bisa pasrah setelah dirinya harus kehilangan kaki kanan akibat diamputasi sejak dirinya menjadi korban kecelakaan tabrak lari pada bulan Desember 2020 lebih dari setahun yang lalu.

"Saya sudah beberapa kali meminta bantuan pada pemerintah terutama kaki palsu, namun apa yang saya harap tidak pernah dikabulkan," ujar Kakek Sam Razak.

Dalam mengisi kesehariannya, kakek tua yang sebelumnya menjadi tumpuan hidup bagi istri dan keempat orang anaknya, kini hanya bisa menghabiskan waktu dengan berdiam diri di rumah. Bahkan saat melakukan aktivitas di rumah pun kakek Sam hanya bisa berjalan sambil dibantu kedua tangannya.

Tak hanya itu,untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari,kakek Sam Razak hanya bisa mengandalkan sang istri Humiati Darma yang bekerja sebagai penjahit pakaian, terkadang keinginan besar kakek Sam untuk bisa bekerja seperti sedia kala agar bisa membantu memenuhi kebutuhan hidup mereka sehari-hari kini hanya jadi impian semata.

Baca Juga :

Lebih parah lagi, dengan kondisi seperti ini kakek Sam Razak sudah beberapa kali meminta bantuan dari pemerintah terutama untuk mendapatkan kaki palsu, namun apa yang menjadi keinginan kakek Sam hanya sebatas impian yang tak pernah terkabulkan. Padahal dengan adanya kaki palsu kakek tua ini bisa kembali beraktifitas seperti sedia kala.

Sebelumnya kakek Sam menceritakan bahwa peristiwa yang ia alami pada bulan Desember tahun 2020 saat dirinya berprofesi sebagai tukang ojek, namun peristiwa kecelakaan justru menimpa dirinya di mana usai mengantar penumpang tiba-tiba kakek Sam ditabrak pengendara lain yang membuat kaki kanan kakek Sam mengalami luka parah dan harus dirawat di rumah sakit.

"Dulu saya bekerja sebagai tukang ojek, namun tiba-tiba saya mengalami kecelakaan dan menjadi korban tabrak lari oleh orang tak dikenal, yang pada akhirnya saya harus dibawa lari ke rumah sakit karena luka parah," tutur kakek Sam.

Lebih parah lagi saat menjalani perawatan di rumah sakit, kakek Sam terus menahan sakit pada bagian kaki kanan hingga pada akhirnya untuk menghindari darah sarafnya naik dan menyebar ke bagian tubuh lain, membuat kakek Sam memilih kaki bagian kanannya diamputasi.

"Saat saya dirawat di rumah sakit, saya terus mengalami rasa sakit pada bagian kaki kanan, sehingga untuk menghindari darah saraf menyebar membuat kaki saya harus diamputasi," lanjut kakek Sam Razak..

Kakek Sam berharap agar dengan kondisinya kakinya seperti ini bisa mendapatkan perhatian penuh baik dari pemerintah desa setempat maupun pemerintah daerah Bolaang Mongondow Timur, apalagi selama ini kakek Sam mengaku dirinya tak pernah merasakan adanya bantuan dari pemerintah daerah melainkan hanya bantuan Covid dari pihak kepolisian. (Rku/Ask)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah Sudah Dijodohkan dengan Boy William, Betrand Peto Bereaksi: Jangan...

Cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah Sudah Dijodohkan dengan Boy William, Betrand Peto Bereaksi: Jangan...

Betrand Peto ungkap perasaannya soal kedekatan sang ibunda Sarwendah dan Boy William yang belakangan ini jadi perbincangan. Ia mengaku bahwa sebenarnya....
Respons Penundaan Kenaikan PPN 12 Persen, Ketum Kadin Anindya Bakrie: Kita Akan Bahas Ini di Rapimnas

Respons Penundaan Kenaikan PPN 12 Persen, Ketum Kadin Anindya Bakrie: Kita Akan Bahas Ini di Rapimnas

Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin), Anindya Bakrie buka suara soal penundaan kenaikan tarif pajak pertambahan nilai (PPN) sebesar 12 persen.
Shin Tae-yong Pastikan Hubungan dengan Pemain Baik-baik Saja, Hanya Saja Timnas Indonesia Perlu Benahi Ini

Shin Tae-yong Pastikan Hubungan dengan Pemain Baik-baik Saja, Hanya Saja Timnas Indonesia Perlu Benahi Ini

Kekalahan atas Jepang yang menjadi sorotan ternyata mampu dibenahi oleh Shin Tae-yong ketika memimpin Timnas Indonesia.
Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Cegah Kecurangan Rekapitulasi Suara Pilkada Jakarta 2024, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Kerahkan Partai Koalisi

Kabar menyudutkan kubu pasangan Pilkada Jakarta 2024 yakni Ridwan Kamil - Suswono (RIDO) mencuat pada sejumlah paltform media sosial.
Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024

Minim Partisipasi, Kubu Ridwan Kamil - Suswono Tuding 'Serangan Fajar' di Pilkada Jakarta 2024
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Trending
Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Buntut Polisi Tembak Polisi, Kapolres Sukabumi AKBP Samian Ultimatum Anggotanya: Senjata Api Itu Juga Dilarang...

Kapolres Sukabumi, AKBP Samian menanggapi kasus polisi tembak polisi yang kembali terjadi di Polres Solok Selatan, Sumatera Barat. Penggunaan senjata api...
Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Jemaah Elharamain Wisata Difasilitasi 3x Umroh Dibimbing Muthowif Berpengalaman

Selasa (5/11/2024) tak terasa sudah empat hari jemaah Umroh plus Aqsa Elharamain Wisata berada di Madinah. Masih betah rasanya berlama-lama tinggal di kotanya -
Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari Menunggu Iqamah, Bolehkah Mengisi Waktu Sambil Sholawatan? Ternyata Buya Yahya Bilang Justru Sebaiknya…

Sembari menunggu jamaah datang ke masjid diselingi dengan sholawatan setelah adzan hingga sebelum iqamah, memangnya boleh? Buya Yahya berikan penjelasannya
Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Pimpin Upacara Kenaikan 26 Pangkat, Ini Pesan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin upacara kenaikan pangkat terhadap 26 Perwira Tinggi (Pati) Polri. Acara ini digelar di Gedung Rupatama Mabes Polri pada Jumat (29/11/2024).
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan Jujur Erick Thohir ke Media Italia Bikin Media Vietnam Heboh, Sebut Timnas Indonesia saat Ini Masih...

Omongan jujur Erick Thohir kepada media Italia ternyata membuat media Vietnam heboh, Erick Thohir berbicara soal Timnas Indonesia dan potensi di masa depan.
Selengkapnya
Viral