Lindungi Maleo dengan Jaga Habitatnya
- Istimewa
Menurut Tatang Abdullah, kepala resort Cagar Alam Panua, Kabupaten Pohuwato, berdasarkan pendataan terakhir pada 2010, populasi burung maleo hanya ada 500 sampai dengan 550 ekor. “Saat ini hanya ada di dua wilayah, yaitu di Sulawesi Tengah dan di Gorontalo. Di Gorontalo ada di dua tempat, yaitu di hutan Panua dan di hutan Bogani. Burung maleo hanya bisa bertelur di dua habitat yang terbatas, yaitu di pantai dengan suhu tertentu dan di pedalaman yang memiliki panas bumi,” katanya. Bupati Pohuwato, Saipul A Mbuingan, mengatakan, dalam 11 tahun terakhir, sudah dilepasliarkan 1.400 burung maleo hasil dari penetasan telur di penangkaran.
- Istimewa
Pada Kamis, 18 Desember 2025, Rachmat Gobel melepasliarkan anak burung maleo yang berusia satu bulan di hutan Panua, Kecamatan Paguat, Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo. Hadir pula Bupati Saipul A Mbuinga, Wakil Bupati Iwan S Adam, Kepala Resort Cagar Alam Panua Tatang Abdullah, dan Direktur Chateraise Kenji Miyashita. Ada tujuh burung maleo yang dilepaskan. Anak maleo ini hasil penetasan di penangkaran. Burung maleo terancam punah akibat perburuan, kehilangan habitat, kehilangan ladang untuk bertelur, dan telurnya diambil manusia untuk dikonsumsi. Predator maleo, selain manusia, adalah biawak, ular, dan kadal. Jika tidak ada upaya serius, diperkirakan dalam 30 tahun burung maleo akan punah.
Gobel mengajak seluruh masyarakat Gorontalo untuk menjaga kelestarian burung maleo. “Ini aset kita. Bukan saja karena eksistensinya yang memang harus dijaga, tapi juga bisa bernilai ekonomi untuk wisata. Ini bisa mendatangkan turis asing yang membawa dolar. Jadi ini modal unik kita yang tak dimiliki daerah lain,” katanya. Di Australia, yaitu di Melbourne, turis asing rela menunggu berlama-lama hingga matahari terbenam hanya menunggu burung penguin pulang. Pemerintah membuatkan tribun untuk pengunjung duduk menunggu. Mereka harus membeli tiket masuk dan juga bisa membeli cendera mata dengan gambar penguin. “Jika populasi maleo membesar dengan signifikan, tak menutup kemungkinan hadirnya destinasi wisata maleo,” katanya.
Load more