Laporan tersebut merupakan bagian dari tindak lanjut atas aduan masyarakat pasca viralnya BBM Oplosan yang terjadi dalam beberapa hari terakhir. Kondisi itu sempat berdampak pada mogoknya ratusan motor secara bersamaan.
Asnung dan rekan-rekannya kemudian melakukan aksi dengan menguras tangki motor mereka di depan SPBU sembari meneriakan aksi protes terkait dugaan pertalite oplosan.
“Kita sudah kuras, baunya saja ini kayak bau sampah seperti dicampur dengan tiner,” kesalnya.
Para ojol ini pun terlihat memindahkan pertalite yang diduga oplosan itu ke dalam jerigen yang kemudian isi tangki motornya diganti dengan bahan bakar yang baru.
Sementara itu, menyikapi adanya tuduhan pertalite oplosan, pihak pertamina pun angkat bicara lewat rilis resminya. Menurutnya Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi selalu memastikan bahwa kualitas BBM yang disalurkan kepada masyarakat tetap menjadi prioritas utama. Meski demikian pihaknya akan tetap melakukan investigasi.
Halaman Selanjutnya :
“Pertamina saat ini tengah melakukan investigasi menyeluruh guna memastikan distribusi BBM tetap sesuai standar yang berlaku,” tulis Fahrougi Andriani selaku Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi.
Load more