ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Kerap Meresahkan, Warga Berhasil Tangkap Seekor Buaya Muara Raksasa Sepanjang 4 Meter di Mamuju

Seekor buaya raksasa sepanjang 4 meter di muara Sungai Budong Budong di Kabupaten Mamuju Tengah, Sulbar, Selasa (1/2/2022) yang meresahkan warga di muara sungai, kembali ditangkap warga.
Rabu, 2 Februari 2022 - 02:07 WIB
Buaya Muara Raksasa yang Ditangkap Warga Mamuju
Sumber :
  • Gusni Kardi
Mamuju, Sulawesi Barat - Seekor buaya raksasa sepanjang 4 meter di muara Sungai Budong Budong di Kabupaten Mamuju Tengah, Sulbar, Selasa (1/2/2022) yang meresahkan warga di muara sungai, kembali ditangkap warga.
 
Untuk menangkap buaya raksasa tersebut earga kembali di bantu sam pawang buaya. Setelah melakukan proses oenangkan selama 1 malam akhirnya buaya sepanjang 4 meter tersebut berhasil ditangkap.
 
Menurut pengakuan warga, Wahid, buaya raksasa yang ditangkap warga dengan dibantu oleh pawang buaya tersebut, sangat meresahkan warga yang berada di sepanjang muara Sungai Budong Budong.
 
"Buaya raksasa seoanjang 4 meter tersebut kerap masjk ke dalam kamoung mrncari makan, tidak sedikit ternak warga yang sudah djmangsanya," keluh Wahid saat di tanya wartawan.
 
Lanjut, Wahid, meski buaya raksasa tersebut sudah berhasil ditangkap dan kini sudah di masukan kedalam penangkaran buaya milik warga desa, saat ini di muara Sungai Budong Budong masih banyak buaya di sungai tersebut.
 
Senada yang dikatakan pawang buaya, Rusli, yang membantu warga menangkap buaya raksasa tersebut, menurutnya, proses penangkaoan buaya tersebut harus dilakukan pada malam hari.
 
"Untuk menangkap buaya kebiasaan saya harus pada malam hari. Jika penangkaoan dilakukan pada siang hari, sulit untuk ditangkap," kelas Rusli oada wartawan.
 
Rusli menambahkan, warga mrmintanya untuk menangkap buaya tersebut karena buaya muara Sungai Budong Budobg tersebut sudah sangat meresahkan warga yang hidup di sepanjang muara Sungi Budong Budong.
 
"Untuk mencegah ada warga yang dimangsa oleh buaya yang menjadi habitat Sungi Budong Budong, saya bersama warga terpaksa menangkap buaya raksasa yang sudah meresahkan itu," jelas Rusli.
 
Buaya hasil tangkaoan tersebut tidak diserahkan kepada pihak Balai Konserpasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Mamuju, pihak BKSDA tidak pernah menanggapi laporan warga. Olrh karena tidak ada yang mau memliharanya terpaksa warga membuat penangkaran buaya di Desa Babana 
 
Saat ini buaya yang sduah berhasil ditangkap oleh warga di bantu pawang buaya tersebut sudah mencapai 20 ekor. Semua buaya tersebut kini dipelihara di penangkaran buaya milik warga di Desa Babana, tersebut.(gusni kardi/ade)
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT