ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Bendungan Pammukulu di Takalar Yang Menelan Anggaran Rp1,6 Triliun Diresmikan Presiden Joko Widodo

Presiden Republik Indonesia (RI) Ir. H. Joko Widodo akhirnya meresmikan Bendungan Pammukulu yang berada di Desa Kale Komara, Kecamatan Polongbangkeng Utara, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, Jum'at (5/7/2024).
Sabtu, 6 Juli 2024 - 13:24 WIB
Joko Widodo resmikan bendungan Pammukulu di Desa Kale Komara, Kecamatan Polongbangkeng Utara, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan.
Sumber :
  • tvOnenews - Idris Tajannang

tvOnenews.com - Presiden Republik Indonesia (RI) Ir. H. Joko Widodo akhirnya meresmikan Bendungan Pammukulu yang berada di Desa Kale Komara, Kecamatan Polongbangkeng Utara, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, Jum'at (5/7/2024).

Dalam peresmian Bendungan Pammukulu tersebut Jokowi didampingi istrinya Iriana Joko Widodo, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Wakil Ketua Komisi V DPR RI Andi Iwan Darmawan Aras, Anggota Komisi V DPR RI Hamka B Kady dan PJ Gubernur Sulsel Prof Zudan Arif.

Dalam sambutannya, Presiden Jokowi mengungkap jika Bendungan Pammukulu di Kabupaten Takalar dibangun sejak tahun 2017 dengan menggunakan anggaran sebesar Rp1,6 triliun.

"Bendungan Pammukulu yang ini sudah dibangun sejak tahun 2017 berarti sudah hampir 7 tahun. Biayanya 1,6 triliun rupiah," ungkap Jokowi.

Jokowi menuturkan jika Bendungan Pammukulu memiliki daya tampung 82 juta meter kubik dengan luas genangan 460 hektar.

"Bendungan Pammukulu ini memiliki daya tampung 82 juta meter kubik dengan luas genangan 460 hektar. Ini adalah bendungan yang besar dan menghabiskan biaya yang juga sangat besar sekali 1,6 triliun rupiah. Tetapi kita liat nanti manfaatnya juga akan sangat besar sekali terutama untuk masyarakat di Kabupaten Takalar," tuturnya.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga membeberkan jika kehadiran Bendungan Pammukulu ini membawa dampak dan manfaat besar bagi masyarakat Kabupaten Takalar.

"Baik untuk nanti air baku, baik untuk pembangkit tenaga listrik, baik untuk mereduksi mengurangi banjir dan yang paling penting adalah untuk irigasi kita mengairi Sawah-Sawah yang ada di Kabupaten Takalar dan sekitarnya."

Mantan Wali Kota Solo ini juga membeberkan jika keperluan air sangat penting bagi masyarakat utamanya para petani. Sebab kata dia, beberapa negara produktivitas pertaniannya turun.

"Air adalah sumber kehidupan dan bukan hanya untuk aktivitas sehari-hari, tapi penting sekali saat ini karena semua negara produktivitas pertaniannya turun, produksi berasnya turun ada potensi 500 juta orang akan kelaparan di seluruh dunia dan air menjadi hal yang sangat penting sekali," bebernya.

"Oleh sebab itu tadi pagi kita membagikan pompa untuk menaikkan air dari sungai ke sawah agar produksi beras kita tidak jatuh anjlok karena kemungkinan adanya kekeringan panjang," sambungnya.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT