Luwu, tvOnenews.com - Hutan pendidikan di Desa Temboe, Kecamatan Larompong Selatan, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan digarap oknum pejabat. Oknum Pejabat BPN Luwu, DW diduga terlibat. Selain DW, beberapa pejabat di Bapenda dan Dinas Pertanahan Luwu juga diduga terlibat.
"SPPTnya sudah terbit. Di SPPT itu terdapat sejumlah nama pejabat di BPN Luwu, Bapenda dan Dinas Pertanahan. Nama-nama ini juga ikut dalam rapat sosialiasi di kantor Desa Temboe, Februari 2023 yang dihadiri Dinas Pertanahan dan BPN Luwu," kata Ahyar Kasim, asisten I bidang Pemerintahan Kabupaten Luwu, Kamis (8/6/2023).
Ahyar menambahkan, hutan pendidikan Simoma memang sudah berstatus Areal Pemanfaatan Lain atau APL. Status APL ini dikuatkan dengan surat rekomendasi yang dikeluarkan Balai Pemantapan Kawasan Hutan wilayah VII Makassar tanggal 31 Desember 2021. Namun APL ini bersifat desk study.
"Faktanya digarap untuk dijadikan perumahan oleh oknum berinisial JM. Oknum inilah yang mengklaim mengurus ke Kementerian sampai hutan pendidikan ini berubah status jadi APL," ujarnya.
Lahan hutan pendidikan simoma seluas 39.10 ha ini sudah dibagi-bagi. Untuk tahap pertama sudah terbit 103 SPPT.
Kepala Bapenda Luwu, Andi Pallanggi membenarkan SPPT hutan pendidikan simoma sudah terbit.
"Iya benar terbit PBBnya dan sementara kami lakukan proses pembatalannya. karena setelah dilakukan penelitian lapangan masuk ke dalam objek wisata hutan," kata Andi Pallanggi.
Load more