Dua Warga Maluku Tengah Ditembak Orang Tak Dikenal, Satu Meninggal Dunia
- Christ Belseran
Maluku Tengah, tvOnenews.com - Dua warga negeri (Desa) Itawaka, Kecamatan Saparua, Maluku Tengah, ditembak oleh orang tak dikenal (OTK) di areal sekitar segitiga kantor Kecamatan Saparua Timur Kabupaten Maluku Tengah, Senin (15/5/2023) sore.
Dari dua warga yang tertembak satu orang mengalami luka parah dan meninggal dunia, sedangkan satu orang lainnya luka ringan. Korban atas nama Welma Hatu (41) asal Negeri Itawaka terpaksa menghembuskan nafasnya, tak lama setelah dirinya dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Saparua.
Korban diketahui mengalami luka parah setelah tertembak sebelah di bagian leher oleh orang tak dikenal usai mengikuti upacara hari ulang tahun, pahlawan nasional pattimura ke 206 di lapangan benteng Durstede, Saparua.
Korban sendiri merupakan, seorang Aparatur Sipil Negara (A. S. N) di kantor Kecamatan Saparua Timur. Kabupaten Maluku Tengah.
Mezak Likumahua (43), suami korban menceritakan peristiwa yang menimpa istrinya berawal setelah mengikuti selesai kegiatan upacara HUT Pattimura ke-206 di Negeri Saparua, keduanya berpamitan kepada pimpinan mereka Camat Saparua, Wini Prajawati Salamor, untuk pulang ke Negeri Itawaka karena ada kegiatan pelayanan ibadah.
“Istri saya menyampaikan kepada bahwa ada sesuatu yang mengenai lehernya, dan saat itu saya menengok ke belakang dan melihat leher istrinya sudah berdarah,” katanya.
Dari situ, kata Mezak dia pun memutar arah motor balik menuju Kantor Camat Saparua Timur untuk meminta pertolongan.
“Mungkin sekitar pukul 15.30 WIT, Ibu Welna Hattu dibawa menggunakan mobil Toyota Rush, milik Klasis Pulau Saparua menuju ke RSUD Saparua,” tuturnya.
Selain Welma, korban lainnya adalah Ronal Papilaya (51) warga Negeri Itawaka. Korban diketahui menjadi sasaran tembak oleh penembak misterius saat mengendarai kendaraan motor miliknya. Ronal sendiri sempat tertembak di bagian pelipis kanan bawah, sehingga harus dilarikan ke rumah sakit.
Beruntung, peluru yang menyasar ke pelipis kanan bawah korban tak begitu parah sehingga korban pun selamat.
Dari keterangan korban, dia menceritakan kejadian tersebut berawal ketika meninggalkan Kantor kecamatan Saparua untuk kembali ke rumahnya di Negeri Itawaka usai mengikuti kegiatan upacara HUT Pattimura ke-206 di Saparua.
Load more