Polda Sulsel Dalami Juru Parkir yang Kuasai Senjata Api Milik Polisi

Makassar, tvOnenews.com - Bidang Profesi dan Pengamanan (Bidpropam) Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan, mendalami asal senjata api yang dikuasai oleh salah seorang juru parkir liar di kawasan Centre Point of Indonesia (CPI) Makassar.

"Ya nanti kita akan cek kebenarannya dari mana senjata api itu didapatkan juru parkir, apakah itu senjata yang hilang atau mungkin dicuri nanti pasti kita akan cek," Jawab Kombes Pol Komang Suartana, Kabid Humas Polda Sulsel, saat dikonfirmasi Rabu (5/4/2023).

Kabid Humas juga mengungkap pihaknya tengah melakukan pendalaman siapa anggota Polisi yang kehilangan senjata apinya.

Kombes Pol Komang, menjelaskan tidak menutup kemungkinan pihak Polda akan memberi sanksi terhadap anggota jika terbukti senjata yang dikuasai jukir liar berinisial H (28) milik Polri.

"Kita lihat kalau itu senjata anggota, tetap kita akan sanksi terhadap anggota yang melakukan kelalaian dalam penggunaan senjata api," jelasnya.

Hingga kini Bidpropam Polda Sulsel masih dalam proses sidik dan pengkajian terhadap senjata api yang di kuasai jukir liar apakah milik anggota jajaran Polda Sulsel. Komang menegaskan Polda pasti akan memberikan sanksi sesuai dengan kode etik Polri.

"Nanti kita lihat karena ada macam-macam sanksinya yang akan dikenakan. Apakah itu tergantung prosesnya apakah hilang, dicuri, beda-beda," paparnya.

Sebelumnya, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) melakukan patroli di kawasan wisata kuliner taman BPJS CPI Makassar, Sulsel, guna mengantisipasi adanya parkir liar.

Saat itu petugas akan menggeledah jukir liar Berinisial H, namun pelaku sempat memberikan perlawanan. H pun dibekuk dan diamankan ke pos keamanan Satpol PP.

Petugas Satpol melakukan pemeriksaan dan penggeledahan badan, hingga ditemukan sepucuk senjata api yang diselipkan di pinggang H dengan magazen yang penuh berisi peluru tajam berukuran 9 milimeter. (wsn/mtr)