"Rasa itu wewenang kepolisian untuk bisa mengumumkan (hasil autopsi). Tapi jaminan dari saya, bahwa ini akan dibuka secara transparan, karena itu juga diminta keluarga," tegasnya.
Rencananya, Budi akan bertemu dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono. Pertemuan tersebut untuk membahas soal keselamatan tenaga kesehatan (nakes) yang bertugas di Papua.
"Jadi nanti kembali dari sini, saya harus ketemu juga dengan Pak Kapolri dan Panglima TNI, agar bagaimana kesehatan masyarakat harus kita jalankan dengan adil dan merata. Selain itu, harus disertai dengan jaminan keamanan yang baik bagi tenaga-tenaga kesehatan, demikian dokter-dokternya," terangnya.
Diberitakan sebelumnya, Dokter Mawartih Susanty, dokter spesial Paru ditemukan meninggal dengan kondisi mulut berbusa di perumahan dokter, Kelurahan Siriwini, Nabire, Papua Tengah, pada Kamis (9/3/2023) lalu.
Kurang lebih 2 jam, tim Inafis Polres Nabire selesai melakukan olah TKP dan selanjutnya mengevakuasi jenazah korban ke RSUD nabire guna dilakukan pemeriksaan.
Korban diketahui hanya tinggal seorang diri di perumahan dokter RSUD Nabire. Jenazah korban juga telah diautopsi di RS Bhayangkara, Makassar, atas persetujuan keluarga.
(wsn/mtr)
Load more