inDrive Tawarkan Layanan Pendanaan Kepada Pengemudinya
- Istimewa
tvOnenews.com - inDrive, platform mobilitas global dan layanan perkotaan global, bekerja sama dengan Ammana, platform pinjaman peer-to-peer Syariah berlisensi di Indonesia menawarkan inDrive.Money. Setelah mendapat sambutan positif di Meksiko dan Kolombia, Indonesia menjadi negara pertama di Asia Pacific (APAC) yang mendapatkan manfaat dari kehadiran inDrive.Money sebagai solusi keuangan yang mudah diakses dan praktis ini, layanan yang bertujuan untuk membantu pengemudi menutupi pengeluaran mendesak seperti perbaikan kendaraan dan kebutuhan sehari-hari.
Pekerja gig (pekerja lepas) di seluruh dunia kesulitan mengakses layanan keuangan karena status pekerjaan informal mereka, dan tidak terkecuali untuk pengemudi di Indonesia. Lembaga keuangan tradisional seringkali memerlukan bukti pendapatan, membuat mereka kesulitan untuk mendapatkan pembiayaan, memaksa untuk bergantung pada pemberi pinjaman informal dengan komisi tinggi.
Untuk mengatasi kesenjangan ini, inDrive dan Ammana memperkenalkan layanan keuangan yang adil dan transparan, memastikan pengemudi Indonesia dapat mengakses dana ketika mereka membutuhkannya. Melalui inDrive.Money, pengemudi kini dapat mengakses pinjaman dana tunai hingga Rp10.000.000 untuk menutupi pengeluaran mendesak seperti perbaikan kendaraan dan kebutuhan sehari-hari.
Pembayaran pinjaman dipotong secara otomatis dari setiap perjalanan yang diambil pengemudi, 10-15% dari setiap pesanan langsung digunakan untuk mencicil, hal ini bertujuan untuk memastikan pembayaran tepat waktu tanpa biaya tambahan. Pengemudi juga memiliki opsi untuk melakukan pembayaran langsung kepada Ammana jika diperlukan. Setiap pengemudi diberikan pembayaran minimum bulanan yang dipersonalisasi, dan periode pelunasan berkisar antara tiga hingga lima bulan, tergantung pada jumlah dana yang dipinjam.
Data pemasaran awal dari survei pengemudi inDrive menunjukkan permintaan yang kuat, dengan 80% pengemudi dan kurir menyatakan minat pada produk keuangan yang disesuaikan dengan sektor setelah menerima penawaran promosi.
Mark Loughran selaku President, inDrive mengatakan, “Kami sudah mengubah industri ride-hailing dengan memperkenalkan model harga yang lebih mengutamakan kepentingan pengguna, yang memungkinkan penumpang dan pengemudi untuk menegosiasikan tarif, bukan bergantung pada algoritma yang tidak transparan. Sekarang, kami juga sedang menangani ketidakadilan serupa di layanan keuangan, di mana pekerja lepas sering kali terabaikan karena model penilaian kredit lama yang tidak cocok dengan kebutuhan mereka.”
Load more