"Yang jelas mereka orang-orang berkinerja baik. Mungkin Pak Bupati dan Wakil Bupati ada rencana lebih lanjut untuk mereka untuk melaksanakan penugasan khusus," timpal Maksi Tarsi.
Menurutnya, para pejabat yang dinonaktifkan itu diminta bersabar sambil menunggu proses lebih lanjut.
"Karena Pak Bupati sedang ke Jakarta dan sesuai arahan beliau maka kita segera melaksanakan rapat dengan Pak Wakil Bupati dan Pak Sekda untuk segera diambil Langkah-langkah untuk mereka supaya bisa lanjut kerja," sebutnya.
Maksi Tarsi pun tidak bisa memastikan apakah para aparatur yang telah dibebastugaskan itu akan kembali menduduki jabatan sebab semua pos jabatan sudah terisi.
“Soal mereka ditempatkan di mana dan melaksanakan tugas apa ya kita tunggu saja proses lebih lanjutnya dari Bupati,” kata Tarsi.
Ketika ditanya alasan mendasar dibalik pencopotan tersebut, Maksi Tarsi pun tidak bisa menjelaskan selain menyebut itu kewenangan pimpinannya.
“Mungkin ada rencana lain dari Pak Bupati dan Wakil Bupati atau kepentingan khusus yang berkaitan dengan visi misi beliau. Intinya mereka ini jangan lama-lama tidak masuk kantor mengingat pekerjaan begitu banyak,” tutup dia. (jo kenaru/ade)
Load more