Puncak, tvOnenews.com – Sekitar 200 orang masyarakat dari beberapa kampung di Distrik Gome, Kabupaten Puncak mendatangi Pos Gome, mereka meminta perlindungan kepada Personel Pos Gome Satgas Pamtas Mobile Raider 300/Bjw dari aksi ancaman dan gangguan keamanan yang telah dilakukan oleh Kelompok Separatis Teroris Papua (KSTP) wilayah Puncak Ilaga, Minggu (12/11/2023).
Dansatgas 300/Bjw, Letkol Inf Afri Swandi Ritonga mengatakan bahwa ia telah menerima laporan dari Danpos Gome terkait adanya masyarakat yang mendatangi Pos TNI untuk meminta perlindungan dari teror KSTP di Puncak, Dansatgas juga menyampaikan telah mengambil langkah untuk membantu masyarakat tersebut.
“Mereka mendatangi Pos Gome Satgas 300/Bjw karena merasa terancam dengan apa yang dilakukan oleh KSTP wilayah Puncak Ilaga, saya sudah komunikasi langsung dengan masayarakat dan telah perintahkan Danpos Gome dan Pasiter untuk membantu saudara kita yang mengadu ke Pos TNI, kita akan lindungi mereka dari teror KSTP,” ujar Dansatgas 300/Bjw.
Anggota TNI memberi makan malam ke[pada ratusan warga dari beberapa kampung di Distrik Gome mendatangi Pos Gome Satgas Pamtas Mobile Yonif Raider 300/Bjw untuk meminta perlindungan.
Abelom Kogoya, Kepala Suku Besar Kabupaten Puncak, sebagai perwakilan masyarakat menyampaikan bahwa mereka meminta perlindungan terhadap personel Pos Gome dari ancaman dan gangguan KSTP.
“Kami takut bapak, mereka ancam bunuh kami, tolong bapak-bapak TNI, kami takut bekerja,takut berladang,” ujar Abelom Kogoya menirukan warga Distrik Gome yang meminta perlindungan.
Sementara itu Kepala Staf Kogabwilhan III Marsda TNI, Deni Hasoloan Simanjuntak, menyampaikan bahwa masyarakat yang mengadu ke Pos TNI Satgas 300/Bjw telah direspon oleh TNI jajarannya dan sudah dicarikan tempat untuk berlindung dan beristirahat.
Load more