LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
turunkan stunting di Kabupaten Mojokerto, 143 keluarga balita stunting terima BLT DBHCHT
Sumber :
  • tim tvone - ika nurulla

Kejar Penurunan Stunting di Kabupaten Mojokerto, Bupati Ikfina Salurkan BLT DBHCHT ke 143 Keluarga Balita

Dinas Sosial Kabupaten Mojokerto menyaluran BLT DBHCHT. 143 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang memiliki balita stunting menerima bantuan senilai 1,2 juta.

Senin, 12 Desember 2022 - 12:47 WIB

Mojokerto, Jawa Timur - Pemkab Mojokerto melalui Dinas Sosial Kabupaten Mojokerto mengembalikan penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT). Sedikitnya 143 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang memiliki balita stunting kali ini menerima bantuan senilai 1,2 juta.

143 keluarga penerima BLT DBHCHT dengan bayi stunting itu dipilih dari 10 kecamatan, yakni dari KPM Kecamatan Mojoanyar, Bangsal, Puri, Kutorejo, Dlanggu, Pacet, Trawas, Mojosari, Pungging, Ngoro. Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Ikfina juga memberikan edukasi kepada para KPM terkait pencegahan dan penanganan stunting.

Ikfina mengatakan, kasus stunting pada anak usia di bawah lima tahun (balita) merupakan salah satu masalah utama kesehatan di Indonesia. Hal itu terjadi karena balita mengalami kekurangan gizi kronis pada 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK), sehingga mengalami gagal tumbuh.

“Gagal tumbuh ini merupakan kondisi tubuh anak yang tidak dapat menerima atau memanfaatkan kalori untuk menambah berat badan. Sehingga kondisi tersebut membuat pertumbuhan anak tertinggal dari standar anak pada umumnya,” jelas Ikfina dalam kegiatan penyerahan BLT DBHCHT di Pendopo Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto. 

Baca Juga :

Untuk mengantisipasi hal itu, Ikfina meminta para orang tua untuk memenuhi indikator kecukupan gizi bagi anaknya. Salah satunya dengan menambahkan berat badan anak melalui makanan yang berbayar. Menurut Ikfina pemenuhan gizi ini sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan otak anak sebelum berusia 6 tahun.

“Kalau anak kita ingin pintar itu prosesnya hanya bisa dilakukan sebelum usia 6 tahun. Di masa itu otak itu nanti yang membuat anak-anak ini bisa cerdas dan pintar dalam menyerap segala hal yang diajarkan baik orang tua maupun guru sekolah,” katanya.

Tak hanya itu, agar otak anak-anak ini bisa bertumbuh dan berkembang secara maksimal, Bupati perempuan pertama di Kabupaten Mojokerto ini juga meminta para orang tua untuk memberikan stimulasi atau kasih sayang kepada anaknya.

"Jadi anak- anak tidak boleh dimarahi maupun ditekan. Karena ketika anak itu bahagia, anak tidak sedih dan tidak tertekan maka perkembangan dan pertumbuhan otak bisa bekerja secara maksimal," tandasnya.

Orang nomor satu dilingkup Pemkab Mojokerto itu juga meminta para kepala Puskesmas dan bidan di wilayahnya untuk memantau perkembangan berat badan anak-anak setiap bulannya.

"Mulai bulan depan harus ada perubahan. Jadi nanti grafik timbangannya harus naik," ujarnya.

Terkait penggunaan BLT ini, Bupati Ikfina berpesan kepada penerima agar digunakan untuk mencukupi kebutuhan gizi dan vitamin anak.

“Silahkan uangnya bisa digunakan untuk belanja kebutuhan anaknya, beli telur, sayur, beli vitamin dan makan-makanan yang kaya gizi lainnya,” pesannya.

Ikfina juga menegaskan, bansos ini tidak ada biaya potongan sepeser pun. Ia meminta para penerima untuk mengecek jumlah uang yang diterima itu di tempat.

“Tolong dicek, wajib dicek di sini, jangan sampai ketlisut, pastikan jumlahnya 2,1 juta. Karena bansos ini tidak ada potongan sepeser pun,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Mojokerto, Try Raharjo Murdianto mengatakan, DBHCHT BLT tersalurkan kepada 5054 KPM yang berlangsung tujuh bulan.

Penerima BLT tersebut terdiri dari, buruh pabrik rokok, baik produksi dan nonproduksi, buruh tani tembakau dan KPM masyarakat miskin dan rentan yang masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), namun belum mendapatkan bansos dari pemerintah. Baik yang bersumber dari PKH, Program Sembako, atau BPNT di tahun ini.

''Jadi, ditembak tiap bulannya per KPM bisa jatah Rp300 ribu, sehingga total selama tujuh bulan per KPM mendapat Rp2,1 juta,'' pungkasnya. (ikn/hen) 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Juara Bertahan Liga Voli Korea Coba Bajak Megawati Hangestri? Seusai Pertandingan Para Pemain Hillstate Langsung...

Juara Bertahan Liga Voli Korea Coba Bajak Megawati Hangestri? Seusai Pertandingan Para Pemain Hillstate Langsung...

Performa impresif pevoli, Megawati Hangestri, bersama Red Sparks musim lalu membuat dirinya menjadi salah satu atlet yang namanya meroket di Liga Voli Korea.
Setelah Kevin Diks, Inilah Nama-nama Pemain Keturunan yang Siap Dinaturalisasi oleh PSSI untuk Perkuat Timnas Indonesia

Setelah Kevin Diks, Inilah Nama-nama Pemain Keturunan yang Siap Dinaturalisasi oleh PSSI untuk Perkuat Timnas Indonesia

Pengamat sepak bola Indonesia, Binder Singh atau Bung Binder membocorkan tiga nama yang masuk radar naturalisasi PSSI selanjutnya. Ini daftar nama pemainnya.
Update Kasus Penganiaayan oleh Anggota Polda Maluku, Polisi Lakukan Periksa Sejumlah Saksi

Update Kasus Penganiaayan oleh Anggota Polda Maluku, Polisi Lakukan Periksa Sejumlah Saksi

Polres Metro Jakarta Selatan terus mendalami kasus penganiayaan terhadap sopir taksi online yang dilakukan anggota Polda Maluku yakni Kompol Bambang Surya Wiharga.
Perdalam Bukti Ini, Kejagung Kembali Periksa Sejumlah Saksi Terkait Kasu Suap Vonis Bebas Ronald Tannur

Perdalam Bukti Ini, Kejagung Kembali Periksa Sejumlah Saksi Terkait Kasu Suap Vonis Bebas Ronald Tannur

Kejaksaan Agung (Kejagung) RI kembali melakukan pemeriksan terhadap kuasa hukum Ronald Tannur, Lisa Rachmat dalam rangka pendalaman kasus suap vonis bebas pembunuhan Dini Sera.
Waktu Adaptasi Jadi Faktor Diundurnya Pertandingan Timnas Indonesia vs Jepang, Hajime Moriyasu: Pemain Kami Harus...

Waktu Adaptasi Jadi Faktor Diundurnya Pertandingan Timnas Indonesia vs Jepang, Hajime Moriyasu: Pemain Kami Harus...

PSSI dan JFA sepakat memundurkan jadwal satu hari agar para pemain yang merumput di Eropa bisa punya waktu lebih untuk menyesuaikan dengan iklim di Indonesia.
Menteri ATR/BPN Siapkan 1,3 Juta Hektar Untuk Swasembada Pangan-Infrastruktur Hilirisasi

Menteri ATR/BPN Siapkan 1,3 Juta Hektar Untuk Swasembada Pangan-Infrastruktur Hilirisasi

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid mengungkapkan telah menyiapkan tanah untuk swasembada pangan hingga infrastruktur hilirisasi.
Trending
Polisi Sebut Enam dari Delapan Tersangka Terlibat Judi Online di Jakbar Positif Narkoba

Polisi Sebut Enam dari Delapan Tersangka Terlibat Judi Online di Jakbar Positif Narkoba

Polisi masih mendalami kasus penangkapan delapan tersangka dalam kasus judi online di rumah Perum Cengkareng Indah, Kapuk, Jakarta Barat.
Indonesia Seamless Tube Pabrik Pipa Terbesar di Asia dengan Nilai Investasi Rp2,5 Triliun

Indonesia Seamless Tube Pabrik Pipa Terbesar di Asia dengan Nilai Investasi Rp2,5 Triliun

Indonesia saat ini secara resmi telah memiliki yang pertama dan satu-satunya pabrik pipa tanpa sambungan (seamless), bahkan untuk di kawasan Asia Tenggara.
Masih Ingat Kiki Amalia? Mantan Istri Kiper Terbaik Timnas Indonesia Pada Masanya, Tak Disangka Ternyata Nasibnya kini...

Masih Ingat Kiki Amalia? Mantan Istri Kiper Terbaik Timnas Indonesia Pada Masanya, Tak Disangka Ternyata Nasibnya kini...

Kiki Amalia, pernah menikah dengan mantan kiper Timnas Indonesia, Markus Horison. Dulu sempat viral, bagaimanakah kabarnya sekarang? Simak artikelnya di bawah!
Respons Netizen Singapura Usai Lion City Sailors Kena Comeback Persib Bandung: Stadion Jalan Besar Jadi Kandang Maung

Respons Netizen Singapura Usai Lion City Sailors Kena Comeback Persib Bandung: Stadion Jalan Besar Jadi Kandang Maung

Bermain di laga lanjutan AFC Champions League Two 2024-2025, Lion City Sailors harus mengakui kehebatan Persib Bandung dengan skor akhir 2-3. 
Reaksi Hajime Moriyasu saat Tahu Harga Tiket Laga Timnas Indonesia vs Jepang, hingga Respons Shin Tae-yong Lihat Daftar Pemain Samurai Biru

Reaksi Hajime Moriyasu saat Tahu Harga Tiket Laga Timnas Indonesia vs Jepang, hingga Respons Shin Tae-yong Lihat Daftar Pemain Samurai Biru

Begini reaksi Hajime Moriyasu saat tahu harga tiket pertandingan Timnas Indonesia vs Jepang di GBK, hingga respons Shin Tae-yong lihat daftar pemain Jepang.
Ibu Mertua Azizah Salsha Jelaskan Pratama Arhan Memang dari Desa dan Keluarga yang Miskin, tapi...

Ibu Mertua Azizah Salsha Jelaskan Pratama Arhan Memang dari Desa dan Keluarga yang Miskin, tapi...

Ibu mertua Azizah Salsha jelaskan Pratama Arhan memang dari desa dan keluarga yang miskin, simak kisahnya...
Kisah Mualaf Kiper Terbaik Timnas Indonesia yang Menikah dengan Artis Kiki Amalia, Kini Punya Sekolah Bola

Kisah Mualaf Kiper Terbaik Timnas Indonesia yang Menikah dengan Artis Kiki Amalia, Kini Punya Sekolah Bola

Mantan kiper Timnas Indonesia itu, menjalani kehidupannya sebagai pemeluk agama Kristen sejak kecil. Hingga memutuskan mualaf sejak usia 25 tahun, ini kisahnya
Selengkapnya
Viral