Banyuwangi, Jawa Timur – Banjir yang mengepung sejumlah titik di Banyuwangi menyisakan kesedihan bagi warga. Tak hanya rumah yang rusak, ratusan dokumen penting milik warga ikut terendam. Warga hanya bisa pasrah.
Rata-rata, dokumen yang terendam adalah sertifikat tanah. Ada juga kartu keluarga dan ijazah. Warga tak sempat menyelamatkan berbagai dokumen penting ini lantaran takut diterjang banjir.
“Ijazah, kartu keluarga dan sertifikat terendam. Untungnya tidak sampai hanyut. Tapi, kondisinya basah semua,” kata Sunarmi (45), salah satu korban banjir di Lingkungan Sutri, Kelurahan Sobo, Banyuwangi.
Kebetulan rumah wanita ini tepat di bantaran Kali Sobo. Saat banjir menerjang, Sunarmi dilanda kepanikan. Rumahnya rusak diterjang air bah. Dia pun tak sempat menyelamatkan berbagai dokumen miliknya.
“Kejadiannya sekitar subuh. Begitu air datang, kami sekeluarga langsung menyelamatkan diri,” kisahnya.
Banjir melanda tiga kelurahan di kota Banyuwangi, Senin lalu, yaitu Kelurahan Sobo, Pakis dan Kertosari. Banjir dipicu meluapnya tiga sungai yang melintasi Kota Banyuwangi. Akibat banjir, ratusan rumah terendam. Tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. (hoa/hen)
Load more