Jember, Jawa Timur - Teror pembakaran dan perusakan rumah dan kendaraan warga di Dukuh Dampik Rejo, Dusun Baban Timur, Kecamatan Silo, Jember menyisakan trauma bagi para korban.
Saat itu, suaminya, Ustaz Khozin tidak berada di rumah. Zaimah tiba-tiba mendengar beberapa kali suara ledakan.
"Sebenarnya malam itu saya tidak bisa tidur. Gelisah. Tiba-tiba terdengar suara ledakan. Saya kemudian mengintip dari jendela, ternyata garasi sudah terbakar," saksi Zaimah.
Zaimah pun panik. Dia kemudian membangunkan orang tuanya yang tinggal di samping rumahnya untuk membantunya memadamkan api. Namun, pelaku sudah memutus cara keluarga ini mengakses air.
"Saya bangunkan bapak. Bapak kemudian berlari ke tandon air. Namun selang pipa air diputus oleh pelaku," kata Zaimah.
Bapak Zaimah kemudian berlari ke masjid yang berada di depan rumahnya. Melalui pengeras suara, Bapak Zaimah meminta tolong pada warga.
Namun api terlanjur membesar. Sebuah mobil Suzuki Jimny, 2 unit motor, dan 1 mesin giling kopi terbakar.
"Mungkin suara ledakan itu berasal dari genteng garasi yang terbakar," cerita Zaimah.
Warga yang berbodong-bondong datang berusaha memadamkan api dengan air kolam.
"Untung air kolam masih banyak. Jadi, api bisa dipadamkan dengan air tersebut," kata Zaimah.
Zaimah trauma dengan kejadian tersebut. Terlebih saat kejadian tersebut berlangsung, dirinya tinggal bersama dua anak balitanya.
"Suami saya kebetulan sedang berada di Mumbulsari," kata Zaimah.
Sementara itu, Khozin, suami Zaimah mengaku sebelumnya pada siang hari sebelum kejadian, seseorang berinisial WD, datang menemuinya. WD mengancam Khozin agar tidak bercerita dan melaporkan pada siapapun terkait pembakaran dan perusakan sebuah mobil dan 8 motor yang terjadi beberapa hari sebelumnya.
"Dia datang ke rumah dan mengancam saya agar tidak melapor pada siapapun. Kalau ingin nyawamu selamat. Tidak tahunya, malam harinya garasi mobil saya dibakar," kata Khozin menirukan WD.
Dari pembakaran tersebut, Khozin menemukan sebuah selang air yang digunakan untuk membakar garasinya.
"Bekas selang terbakar ditemukan tidak jauh dari rumah saya. Baunya bensin," jelas Khozin
Khozin berharap dan mendukung aparat kepolisian segera mengungkap pelaku pembakaran dan perusakan tersebut. Karena tidak hanya Khozin yang menjadi korban, ada sekitar 7 warga lain yang mengalami hal serupa. (sss/act)
Load more