ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Lamban Usut Kasus Dugaan Korupsi Rp1,2 Miliar, Mapolres Gresik Didemo 'Emak-emak' Petani

Mapolres Gresik di Jl Wahidin Sudirohusodo, Gresik didemo puluhan petani warga Desa Tambakrejo Kecamatan Duduksampeyan terkait mandeknya pengungkapan dugaan kasus korupsi Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) sebesar Rp1,2 muliar di Desa Tambak Rejo, Rabu (8/6/2022).
  • Reporter :
  • Editor :
Rabu, 8 Juni 2022 - 20:58 WIB
para petani desa tambakrejo saat demo polres gresik
Sumber :
  • Tim tvOne/Muhammad Habib

Gresik, Jawa Timur- Mapolres Gresik di Jl Wahidin Sudirohusodo, Gresik didemo puluhan petani warga Desa Tambakrejo Kecamatan Duduksampeyan terkait mandeknya pengungkapan dugaan kasus korupsi Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) sebesar Rp1,2 muliar di Desa Tambak Rejo, Rabu (8/6/2022).

Massa yang didominasi kaum 'emak-emak' dengan lantang meminta Polres Gresik segera mengungkap secara transparan para pelaku dugaan korupsi agar hukum benar benar menjadi panglima di negeri ini. 

"Kami minta agar dugaan korupsi segera diusut secara transparan. Agar masyarakat mendapatkan keadilan sehingga hukum menjadi paglima di negeri ini benar benar ada wujudnya," kata Moh Shodiqin, saat melakukan aksi demo di Mapolres Gresik, Rabu (8/6/2022).

Dia mengatakan, dugaan terjadinya korupsi bermula saat ada kunjungan Menteri di Desa Tambakrejo, Duduksampeyan ketika panen raya (12/03) lalu. Adapun yang dididuga dikorupsi menurut Shodiqin adalah  alat pengering, bantuan dari kementerian senilai 1,2 Miliar yang masih disimpan oleh kepengurusan Gapoktan lama. 

"Tuntutan terkait dugaan korupsi sudah saya laporkan ke pihak kepolisian sejak April atau tiga bilan yang lalu," imbuhnya.

Selain itu, dugaan korupsi yang lain adalah penyelewengan bantuan belasan alat pertanian dan uang senilai Rp150 juta oleh kepengurusan Gapoktan periode 2011-2019. Laporan tersebut mencuat pada 1 April 2022.

Masa aksi ditemui oleh Wakapolres Gresik, Kompol Ari Galang Saputro. Pihak Polres mengaku masih mengumpulkan bukti bukti. Setelah itu imbuh Ari Mapolres Gresik akan melakukan proses penyidikan kasus.

"Masih kita kumpulkan bukti-bukti yang disetorkan, dan dari pihak kami akan terus melakukan progress penyidikan," ucap Wakapolres Gresik, Kompol Ari Galang Saputro kepada masa aksi demo.

Sedangkan, Korlap Aksi, Anwar menambahkan, masyarakat sangat menunggu kasus ini bisa terungkap dan menangkap pelakunya.  Agar kasus yang menjadi gunjingan petani di desa tersebut tidak semakin liar dan memantik demo yang NM meluas. "Kami tidak ingin kasus ini masuk angin. Usut uang hibah dengan tuntas," tandasnya.

Korlap Aksi, Anwar bersama masa mengancam akan melakukan unjuk rasa kembali besar-besaran apabila tuntutan ini tidak diungkap oleh pihak kepolisian.

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Jangan Anggap Sepele! Ini Tanda-tanda Sariawan yang Berpotensi Jadi Kanker Mulut

Sariawan umumnya ringan, namun jika tak kunjung sembuh bisa menjadi tanda kanker mulut. Kenali penyebab, gejala, dan cara pencegahannya di sini.
Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT