Menengok Museum WR Soepratman, jejak Sejarah Pencipta Lagu Indonesia Raya di Hari Pahlawan.

Surabaya, tvOnenews.com - Hari pahlawan identik dengan perjuangan arek-arek Suroboyo saat bertempur untuk mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia. Semangat heroisme para pemuda di Surabaya mencatatkan jejak sejarah tersendiri di Kota Pahlawan ini. Banyak terdapat bangunan peninggalan sejarah yang layak untuk dikunjungi. Diantaranya museum WR Supratman yang dulunya merupakan tempat tinggal keluarga pencipta lagu Indonesia Raya tersebut. 

Tak banyak yang tahu jika Wage Rudolf Supratman yang lebih dikenal dengan nama WR Supratman, pencipta lagu Indonesia Raya pernah tinggal di rumah sederhana di Jalan Mangga nomor 21 Kecamatan Tambaksari Surabaya. Tak hanya tinggal di rumah tersebut namun komposer bersahaja ini juga meninggal dunia disana, dan dimakamkan di Jalan Rangkah, Surabaya. 

Siapa sangka, ternyata komposer berkaca mata ini pernah tinggal di kota Pahlawan. Bahkan rumah huniannya tersebut kini dijadikan sebagai museum oleh Pemkot Surabaya. Museum ini menceritakan kisah perjalanan kepahlawanan WR Soepratman, lengkap dengan replika biola dan seragam WR Soepratman saat mengikuti Kongres Pemuda.

Setiap harinya Museum WR Soepratman ini dibuka untuk umum. Setiap hari selalu dikunjungi oleh pelajar dan masyarakat umum. Museum ini berlokasi di tengah perkampungan, tak jauh dari stadion Gelora 10 Nopember Tambaksari Surabaya.

"Museum yang dulu rumah WR Soepratman ini diresmikan sejak tanggal 10 November 2018 oleh Walikota Surabaya,Tri Rismaharini," ungkap Arief, pengelolanya.

Museum tersebut menempati rumah yang ditinggal oleh WR Soepratman ketika berada di Kota Surabaya. Tempat ini menjadi saksi akhir perjuangan sang komposer, yang meskipun kondisi sakit tetap berjuang demi kemerdekaan Indonesia. Dia berjuang dengan caranya sendiri melalui biola dan lagu perjuangan. 

"Di dalam museum WR Soepratman ini terdapat beberapa koleksi yang dipamerkan, diantaranya terdapat replika pakaian W.R Soepratman, replika biola W.R Soepratman, zona memorabilia, serta zona penghargaan pemerintah Indonesia kepada WR Soepratman," papar Arief. 

Tak hanya itu pengunjung dapat mempelajari sejarah sosok pahlawan bangsa WR Soepratman dengan melihat koleksi-koleksi berupa replika dan foto-foto yang didukung dengan zona memorabilia. Ruang tamu terpampang foto-foto WR. Soepratman dengan teman dan keluarga.

"Museum ini setiap harinya dibuka untuk umum. Museum ini diresmikan sejak tanggal 10 November 2018 oleh Walikota Surabaya,Tri Rismaharini. Terdapat beberapa koleksi yang dipamerkan di dalam museum ini, diantaranya terdapat replika pakaian W.R Soepratman, replika biola W.R Soepratman, zona memorabilia, serta zona penghargaan pemerintah Indonesia kepada W.R Soepratman," jelasnya. 

Dengan berkunjung di museum ini, para pengunjung dapat mempelajari pemikiran dan jejak ketokohan pahlawan nasional WR Soepratman. Terlebih di momen peringatan Hari Pahlawan ini sangat bagus mengunjungi museum ini, dengan beriwisata sejarah sebagai bentuk refleksi nasionalisme bagi para generasi milenial saat ini. (msi/hen)